Sediakan Produk Pangan Terjangkau, Selama 2022, 72 Operasi Pasar Murah Digeber Disperdagin Banjarmasin

0

BAZAR pasar murah kembali digeber Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kota Banjarmasin dengan menyasar masyarakat Kecamatan Banjarmasin Barat.

BERLOKASI di halaman Kantor Kecamatan Banjarmasin Barat, Jalan P Moch Noor, Pelambuan, bazar ‘operasi pasar’ menyediakan aneka produk pangan seperti beras, minyak goreng, telur, bawang merah dan lainnya pun diserbu warga, Kamis (9/2/2023).

Bazar pasar murah ini dihelat Disperdagin dengan menggandeng Tim Penggerak PKK Kota Banjarmasin menyediakan 2,5 ton beras yang disuplai Bulog.

“Untuk produk pangan seperti beras sebanyak 2,5 ton ini terdiri dari 1,5 ton beras premium dan 1 ton beras medium. Harganya beras premium Rp 65 ribu, dan Rp 40 ribu untuk beras medium,” ucap Kepala Disperdagin Kota Banjarmasin, Ichrom Muftezar kepada awak media, Kamis (9/2/2023).

Dari segi kuantitas, Tezar-sapaan akrab pejabat muda Balai Kota ini mengungkapkan lebih banyak mencapai 500 kilogram dibanding bazar pasar murah di Kecamatan Banjarmasin Tengah, saat digelar di Lapangan Kamboja, beberapa waktu lalu.

BACA : Kendalikan Inflasi, Kadis TPH Kalsel Minta Pemkot/Pemkab Optimalkan Peran BUMD

“Dukungan pasokan ini, karena pihak Bulog melihat antusiasme warga saat mendatangi bazas pasar murah. Makanya, di Banjarmasin Barat ini jumlah pasokannya lebih banyak,” kata Tezar.

Terbukti, antrean panjang di depan stand bazar pasar murah pun cukup panjang, bahkan mengular. Warga pun menyerbu ‘operasi pasar’ karena harga yang ditawarkan lebih murah dibanding harga pasaran.

Selain beras, beberapa produk pangan seperti telur, bawang merah dan putih serta minyak goreng paling dicari warga. Seperti telur dibanderol seharga Rp 53 ribu per rak, jelas lebih murah dibanding harga pasaran yang sudah tembus Rp 60 ribu.

BACA JUGA : Kritik Kinerja TPID Kendalikan Inflasi, BPKP Kalsel Minta Jajaran Kejati Kalsel Turun Tangan

Pun, bawang merah dijual Rp 20 ribu per kilogram atau setengah harga dibanding harga pasaran yang sudah tembus Rp 43 ribu. Begitu pula, minyak goreng Rp 15 ribu per liter, lebih murah dibanding harga pasaran yang kini sudah menembus Rp 18 ribu per liter.

“Bazar pasar murah ini akan kami gelar selama lima kali dalam setahun. Bahkan, pasar murah dan operasi pasar rutin dilaksanakan oleh pemerintah kota. Ini demi menstabilkan harga serta bisa menekan laju inflasi di Banjarmasin,” kata Tezar.

Berdasar data tahun 2022, Tezar mengatakan Disperdagin Kota Banjarmasin sudah menghelat 72 kegiatan bazar pasar murah, operasi pasar dan pasar murah seantero kota.

BACA JUGA : Sediakan Paket Sembako, Pasar Murah di Lapangan Taman Kamboja Diserbu Warga Banjarmasin

Senada itu, Wakil Walikota Banjarmasin Arifin Noor berharap lewat bazar pasar murah yang menyediakan aneka produk pangan bisa menekan laju inflasi di kota.

“Bazar pasar murah ini juga membantu dalam pengentasan stunting (gizi kronis). Sebab, harga jual produk pangan ini lebih terjangkau bagi masyarakat,” ucap Arifin Noor.

BACA JUGA : Target Gelar 20 Kali Pasar Murah, Walikota Ibnu Sina Sebut Laju Inflasi Banjarmasin Terus Turun

Camat Banjarmasin Barat, Ibnu Sabil menilai kehadiran program bazar pasar murah maupun operasi pasar terbukti efektif membantu masyarakat demi mendapatkan bahan pokok dengan harga terjangkau.

“Kami berharap tidak hanya digelar di kecamatan, tapi juga kelurahan. Termasuk, di Kelurahan Pelambuan yang merupakan kelurahan yang memiliki warga tergolong miskin ekstrem,” tutur Ibnu Sabil.(jejakrekam)

Penulis Fery Oktavian
Editor Ipik Gandamana

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.