Potong Nasi Astakona, Puncak Harjad Banjarmasin ke-496, Walikota Ibnu Sina Beber Sejumlah Keberhasilan

0

PUNCAK peringatan Hari Jadi Kota Banjarmasin ke-496 tahun 2022 berlangsung di Panggung Balai Kota Banjarmasin, Walikota Ibnu Sina mengungkap berbagai keberhasilan di periode keduanya.

DIDAMPINGI Wakil Walikota Arifin Noor bersama istri, Walikota Ibnu Sina bersama Walikota Bogor Bima Arya yang merupakan Ketua Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indoensia (Apeksi) periode 2021-2024, Sekdaprov Kalsel Roy Rizali Anwar serta sejumlah Walikota se-Kalimantan, ikut memotong nasi Astakona, Rabu (28/9/2022).

Nasi tumpeng bertingkat-tingkat yang menjadi tradisi Kesultanan Banjar berisi tiga komponen pokok makanan, nasi, lauk pauk dan buah-buahan ini disajikan dalam puncak Harjad Banjarmasin ke-496 sebagai wujud syukur.

BACA : Paripurna Istimewa Harjad Banjarmasin ke-496 Terpaksa Dipindah ke Hotel Rattan Inn

“Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berhadir baik offline mapun secara online dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Ke-496 Kota Banjarmasin,” ucap Ibnu Sina, dalam sambutannya.

Di periode kedua 2021-2024 ini, Ibnu Sina memaparkan sejumlah program yang telah rampung digarapnya. Yakni, pembangunan fisik baik jalan dan jembatan serta infrastruktur lainnya. Kemudian, penciptaan wira usaha baru (WUB) dengan kolaborasi pentahelix ABCGM.

BACA JUGA : Raih Best Practise, Model RK3 Kelayan Diterapkan Pemkot Banjarmasin Entaskan Kawasan Kumuh

“Saat ini, di Banjarmasin sudah terbentuk 17 kampung iklim yang berfungsi untuk menambah daya tahan Kota Banjarmasin terhadap bencana. Hal ini dimulai dari upaya normalisasi sungai,” kata Ketua DPD Partai Demokrat Kalsel ini.

Ibnu Sina juga menyebut saat ini sudah terbentuk 308 unit bank sampah yang melibatkan karang taruna di 52 Kelurahan. “Di usia Banjarmasin yang ke-496 tahun ini, tercipta sinergitas yang luar biasa dalam membangun kota untuk lebih baik ke depan,” ucapnya.

BACA JUGA : Diresmikan Kajati Kalsel, Kini Banjarmasin Punya Rumah Restorative Justice Baiman

Masih menurut dia, kado istimewa bagi Banjarmasin yang telah berulang tahun ke-496 adalah penghargaan diraih Kubah Basirih masuk dalam 50 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia Tahun 2022.

“Kado spesial Banjarmasin lainnya adalah bidang pendidikan dengan adanya sekolah penggerak termasuk mengumpulkan 35 SMP se-Kota Banjarmasin sebagai sekolah berbahasa Inggris yang secara resmi pada tahun ini akan memulai program pembelajaran dengan standar kompetensi lulusan SMP menggunakan English Level 2,” beber Ibnu Sina.

BACA JUGA : Tegaskan Kota Baiman, Banjarmasin Bershalawat Di Panggung Utama Siring Balai Kota Bersama Qulsan Mania

Mantan anggota DPRD Kalsel dari Fraksi PKS ini juga mengungkap bahwa Pemprov Kalsel sera perguruan tinggi juga turut membantu Pemkot Banjarmasin secara langsung dengan literatur-literatur Internasional.

“Kami juga melibatkan kelompok rentan lainnya dalam pembangunan prinsip yang sama yaitu City For No One Left Behind tidak ada seorangpun yang tertinggal dalam pembangunan Kota,” tutur Ibnu Sina.

BACA JUGA : Dandani Kampung Ketupat Sungai Baru Rp 6 Miliar, Walikota Ibnu Sina Ingin Cepat Selesai

Mengenai pelayanan dan partisipasi publik, Ibnu Sina menyebut Banjarmasin dibangun ke arah kota perdagangan dan jasa. Untuk itu, layanan publik bagi seluruh jajaran Pemkot Banjarmasin harus diberikan dengan sebaik-baiknya.

“Jika bisa dipercepat kenapa harus diperlambat kalau bisa dipermudah jangan dipersulit. Kalau bisa selesai hari ini jangan ditunda-tunda sampai besok,” imbuhnya.(jejakrekam)

Penulis Sirajuddin
Editor Ahmad Riyadi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.