Buka Konbes XXV GP Ansor, Gus Yaqut Ingatkan Tantangan Kelompok Mengatasnamakan Agama
KETUA Umum Gerakan Pemuda Ansor, Yaqut Cholil Qoumas yang juga Menteri Agama membuka secara resmi Konferensi Besar (Konbes) XXV GP Ansor di Hotel Grand Dafam Q Banjarbaru, Rabu (30/3/2022).
DALAM amanatnya, mantan anggota DPR RI dari Fraksi PKB ini mengungkapkan bahwa agenda dalam Konbes XXV GP Ansor yang dihadiri seluruh perwakilan badan otonom kepemudaan di bawah Nahdlatul Ulama (NU) itu merumuskan kebijakan penting organisasi.
“Agenda penting itu terkait dengan antisipasi pandemi Covid-19 dan mereview beberapa keputusan organisasi, karena tidak lagi up to date dengan situasi sekarang,” kata Gus Yaqut.
BACA : Bahas Kemandirian Organisasi, Erick Thohir Bakal Hadiri Konbes XXV GP Ansor di Banjarbaru
Dia menekankan hasil konbes sebelumnya bisa dievaluasi, apakah sudah sesuai aturan serta situasi dan kondisi sekarang. “Kita juga berdoa semoga pandemi Covid-19 ini segera berlalu,” kata Gus Yaqut, menguntai doa.
Mantan Wakil Bupati Rembang ini juga mengingatkan agar kader GP Ansor jelang Ramadhan ini meningkatkan kesalehannya. Ia mengungkapkan perjuangan kader-kader GP Ansor yang membuat dirinya menjadi Menteri Agama di Kabinet Presiden Joko Widodo dan Wapres Ma’ruf Amin.
BACA JUGA : Beredar Spanduk Haramkan Menag Yaqut ke Kalsel, Banser Ingatkan Petuah Sultan Suriansyah
“Ini perjuangan kader-kader Ansor, bukan saya. Sebab yang menghadapi anasir-anasir adalah kader Ansor di lapangan, sedangkan saya hanya memberi komando dan perintah,” tegas Gus Yaqut, disambut aplaus hadirin.
Dia menegaskan dirinya bukan tipe orang yang kacang lupa kulitnya. Karena mudah melupakan apa yang sudah didapat dirinya selama ini.
BACA JUGA : GP Ansor Kalsel Ajak Masyarakat Tak Terpancing soal Kebijakan Pengaturan Pengeras Suara Masjid
Gus Yaqut mengajak untuk menata organisasi sebaik-baiknya sembari menghadapi fenomena dan tantangan bagi GP Ansor dan NU, khususnay Indonesia ke depan. Terutama, menghadapi kelompok-kelompok yang menjadikan agama sebagai alat untuk kepentingan organisasinya.
“Ini pekerjaan kita, dan tidak membiarkan aparatur negara menghadapi mereka sendiri. Kita sebagai warga masyarakat dan warga bangsa, maka GP Ansor dan Banser memiliki kewajiban apalagi mendeklarasikan diri sebagai garda terdepan NKRI,” tutur Gus Yaqut.
BACA JUGA : Ketum Hipmi dan Bendum PBNU Mardani H Maming Bakal Berbagi Tips di Konbes GP Ansor
Untuk itu, dalam Konbes XXV GP Ansor bisa merumuskan kebutuhan organisasi dan negara dalam menghadapi tantangan ke depan. “Inilah mengapa Konbes XXV GP Ansor harus tetap digelar sebelum Ramadhan. Nanti dibicarakan dalam konbes karena berlangsung selama dua hari,” kata Gus Yaqut sembari menyentil soal rencana Kongres GP Ansor mengenai pencalonan dirinya kembali menjadi ketua umum.
Konbes XXV GP Ansor disiarkan secara live melalui akun Youtube Gerakan Pemuda Ansor. Pembukaan konbes ini juga dihadiri Rais Syuriah PWNU Kalsel KH Muhammad Ramli, Ketua PWNU Kalsel Abdul Hasib Salim, Rektor UIN Antasari Mujiburrahman, Kepala Kanwil Kemenag Kalsel HM Tambrin, hingga perwakilan dari PW GP Ansor se-Indonesia dengan penjagaan cukup ketat.(jejakrekam)