Setahun Kepemimpinan Duet Ibnu Sina-Arifin Noor, Aplikasi Banjarmasin Pintar Diluncurkan

0

TEPAT pada Kamis (23/6/2022), duet Walikota Ibnu Sina dan Wakil Walikota Arifin Noor memimpin Kota Banjarmasin usai memenangkan pertarungan kursi orang nomor 1 dan 2 di Balai Kota pada suksesi 2020.

WALIKOTA Ibnu Sina menegaskan selama setahun kepemimpinannya bersama Arifin Noor telah menyelesaikan pembangunan dan perbaikan infrastruktur. Ambil contoh, infrastruktur pariwisata, Jembatan HKSN Patih Masih, dan titian serta beberapa ruas-ruas jalan di Banjarmasin.

“Kota Banjarmasin sebagai kota perdagangan ini semakin ramai, sehingga kami berharap pembangunan infrastruktur pariwisata menjadi kunci sukses pemulihan ekonomi di tahun kedua ini,” ucap Ibnu Sina.

Mantan anggota DPRD Kalsel ini mengatakan dalam setahun ini, Pemkot Banjarmasin fokus pada perbaikan jalan-jalan komplek. “Insya Allah setelah dituangkan dalam peraturan walikota, 300 kilometer lebih ruas jalan komplek akan kita tangani dalam dua tahun ini,” kata Ketua DPD Partai Demokrat Kalsel ini. 

BACA : Baru Dilantik, Ibnu Sina Dibikin Geram karena Tingkah Sejumlah Pejabat SKPD

Soal penataan sumber daya manusia (SDM), Ibnu Sina menyebut hal itu dirasakan bagi ASN atau PNS di lingkungan Pemkot Banjarmasin. Termasuk, penataan pariwisata hingga Banjarmasin masuk 50 besar kota wisata di Indonesia. “Hal yang harus kita syukuri karena ini dalam konteks pemulihan ekonomi pasca pandemi,” katanya.

Aplikasi Banjarmasin Pintar yang telah dibranding sebagai program andalan dari duet Ibnu Sina-Arifin Noor. (Foto Humas Banjarmasin)

Satu program andalan Pemkot Banjarmasin diakui Ibnu Sina adalah BAHUMA (Bausaha Tanpa Bunga). Program ini didukung oleh semua pihak, sehingga wirausaha baru (WUB) bisa hidup dan tumbuh. 

“Kami berharap di tahun kedua ini mudah-mudahan program BAHUMA itu bisa didukung oleh semua pihak. Wirausaha kita bisa hidup dan tumbuh, itu pemulihan ekonomi yang paling nyata,” beber Ibnu Sina.

BACA JUGA : Branding Baru Smart City; Banjarmasin Pintar, Pakar Kota : Ciptakan Smart People Dulu!

Selain itu, Ibnu Sina bersama Ketua Tim Penggerak PKK Kota Banjarmasin Siti Wasilah serta Wakil Walikota Arifin Noor dan pejabat Forkopimda juga meluncurkan aplikasi Banjarmasin Pintar yang masuk dalam program Smart City Banjarmasin.

“Branding baru adalah Banjarmasin pintar. Artinya Banjarmasin smart, Banjarmasin pintar, artinya seluruh aplikasi yang ada bisa kita akses dalam satu genggaman saja, semua bisa diakses di situ,” kata Ibnu Sina.

Aplikasi Banjarmasin Pintar bisa mengakses berbagai macam keperluan seperti layanan kesehatan terkait kebutuhan rumah sakit, puskesmas, kemudian layanan kebersihan seperti pelayanan pembuangan sampah, hingga pelayanan smart city lainnya.

BACA JUGA : Dorong SKPD Inovasi Layanan Publik, Walikota Banjarmasin Ibnu Sina : Aplikasi Jangan Bikin Susah

“Semuanya. Hanya di satu itu. Nanti pengembangannya ke depan akan menjadi pusat informasi bagi perkembangan kota, baik even pariwisata, perkembangan kota, rencana ke depan, semua informasi ada di satu aplikasi Banjarmasin Pintar,” paparnya.

Beberapa fitur dalam Aplikasi Banjarmasin Pintar, antara lain :

Pelayanan Publik yang terdiri dari Aplikasi :

– Baapik (Banjarmasin Aplikasi Pasien Internal Kesehatan).

– Kesbangpol (Rekomendasi Penelitian)

– e-Damkar (Layanan Pelaporan Penyelamatan dan Pemadam Kebakaran)

– e-CSR (Sistem Informasi Management CSR).

– ATCS (Pantauan Lalu Lintas).

– CCTV (Untuk Memantau Area Publik di Kota Banjarmasin).

– Posko Bencana (Informasi Pusat Komando Penanganan Bencana).

– BPSC (Reservasi Ruang Rapat Banjarmasin Plaza Smart City).

– JDIH Sekretariat DPRD (Produk Hukum Kota).

– Bapok (Informasi Harga Pangan).(jejakrekam)

Penulis Ummu Hani
Editor Ipik Gandamana

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.