Dunia Akademisi dan Pergerakan Mengenang Adenansi, Aktivis Lingkungan Senior Banua yang Kini Berpulang
DUNIA aktivis dan akademisi berduka dengan meninggalnya Adenansi dalam usia 47 tahun pada Sabtu (3/2/2024) sekitar pukul 12.00 Wita.
ADENANSI merupakan aktivis senior Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Kalimantan Selatan, berangkat dari Mapala Graminea Fakultas Pertanian Universitas Lambung Mangkurat (ULM).
Kabar meninggalnya Adenansi yang menjabat Dekan Fakultas Pertanian Universitas NU Kalsel, sontak mengejutkan para sahabat, kerabat hingga kolega almarhum.
Sebelum menghembuskan napas terakhir, Adenansi sempat mengeluhkan sakit dan dilarikan ke RS Idaman Banjarbaru, hingga dinyatakan meninggal dunia.
Kabar duka ini membuat semua sahabat berdatangan melayat ke rumah duka di Kelurahan Keraton, Martapura. Kemudian, usai shalat Ashar dimakamkan di alkah Karang Putih Martapura.
BACA : Debu Batubara Cemari Sungai Barito, Walhi Kalsel Desak Segera Bentuk Tim Khusus Independen
Tampak hadir mantan Direktur Eksekutif Walhi Pusat Berry Nahdian Forqan, akademisi FISIP ULM Setia Budhi, eks Komisioner Komnas HAM Hairansyah, Direktur Eksekutif Walhi Kalsel Kisworo Dwi Cahyono serta sahabat lainnya. Mereka mendoakan almarhum yang selama ini dikenal supel dan ramah dalam bergaul semasa hidupnya.
Akademisi ULM, Nasrullah mengaku terkejut dengan kabar meninggalnya Adenansi, karena selama ini selain aktif di kampus serta dunia pergerakan juga konsen pada bahasa dan kebudayaan Bakumpai.
BACA JUGA : Menangkap Kegelisahan, Hapakat Bakumpai Gulirkan Wacana Rengkuh ‘Kekuasaan’ Batola
“Kami sering melakukan tindakan konkret, menyelenggarakan Hapakat Bakumpai, Dialog Merawat Kebakumpaian. Acara itu melibatkan orang-orang tertentu dan diskusi mengenai kebudayaan Bakumpai dengan bahasa Bakumpai,” kata Nasrullah kepada jejakrekam.com, Sabtu (3/2/2024).
Seingat dosen Prodi Pendidikan Sosiologi FKIP ULM ini, terakhir Hapakat Bakumpai menggelar acara dialog pada 21 Juni 2023 di Banjarmasin.
“Tak kuasa melewati masa kritis dan kanda Adenansi, teman baikku, yang selalu memikirkan Bakumpai berpulang ke Rahmatullah. Saya bersaksi kanda Adenansi adalah orang yang sangat baik,” tutur Nasrullah.(jejakrekam)