Tangkap Peluang Tahun Politik 2024, Biro Reklame dan Bisnis Digital Printing Panen Cuan
MASA sosialisasi hingga berlanjut pada tahapan kampanye Pemilu 2024 yang telah berlangsung 75 hari pada 28 November 2023 dan berakhir pada 10 Februari 2024 nanti, mendatangkan cuan.
KEUNTUNGAN dari pesta demokrasi dengan ramainya para calon legislatif (caleg) dari berbagai level dari DPR RI, DPD, DPRD provinsi dan DPRD kabupaten/kota pada Pemilu 2024 merupakan masa panen.
Menangkap peluang itu, sejumlah gerai atau kios di kaki lima yang menjadi agen atau biro perusahaan percetakan digital printing seperti baliho, spanduk dan alat peraga kampanye (APK) tumbuh bak cendawan di musim hujan.
Seperti di ruas Jalan Hasanuddin HM dan Jalan Pangeran Samudera, pusat Kota Banjarmasin. Kios-kios ini pun menyasar para calon pelanggan untuk mencetak APK selama masa kampanye Pemilu 2024.
Saleh, pemilik kios reklame Al Hidayah yang menjadi biro perusahaan percetakan mengaku order untuk pembuatan APK baik baliho, spanduk, kalender baru, hingga kartu nama para caleg kian meningkat seiring memasuki masa kampanye.
BACA : Bawaslu Kalsel Terapkan Waskat Masa Kampanye Pemilu 2024, Ini Aturan dan Larangannya!
“Banyak yang pesan untuk spanduk, banner, baliho serta kartu nama dan kalender guna keperluan mencalon di Pemilu 2024 dari berbagai ukuran dan jenis bahan,” ucap Saleh kepada jejakrekam.com, Selasa (5/12/2023).
Menurut dia, para pemesan itu tak hanya datang dari Kota Banjarmasin, namun ada beberap order masuk dari Banjarbaru, Kuala Kapuas, Palangka Raya dan lainnya.
Alhasil, rata-rata dalam sehari, Saleh mengaku bisa mendapat cuan karena omzet bisa mencapai Rp 1 juta hingga Rp 2 juta dengan tingginya pemesanan APK.
BACA JUGA : Pilkada Bikin Sejumlah Pengusaha Percetakan di Banjarmasin Ketiban Untung
Pemilik Toko Reklame Restu Ibu di Jalan Kolonel Sugiono pun mengaku mendapat pemesan cukup tinggi saat memasuki tahapan puncak Pemilu 2024, terutama pada masa kampanye dibanding pada awal waktu sosialisasi para calon.
“Kami mengerjakan berbagai pemesan dari baliho, banner, spanduk dan lainnya dari para caleg dari berbagai daerah hingga tim suksesnya untuk calon presiden-wakil presiden. Ada peningkatan omzet 40 persen dibanding pada hari biasanya,” kata Mas Yo.
BACA JUGA : Dikawal Polisi, 3.093.375 Lembar Surat Suara 9 Calon DPD RI Dapil Kalsel Dicetak di Kudus
Meski sudah banyak punya cabang, Restu Ibu yang berpusat di Banjarmasin sebagai pusahaan digital printing ini tetap kebanjiran order APK. Bahkan, lebih tinggi dibanding pemesan pembuatan banner, reklame dan lainnya dari pihak perusahaan swasta maupun perorangan serta instansi pemerintah.
“Saat ini, yang banyak order itu dari partai politik serta para caleg. Semoga kondisi semacam ini bisa berlanjut pada saat pemilihan kepala daerah (pilkada) tahun 2024 mendatang. Memang, tahun politik merupakan waktunya panen cuan,” tandas Mas Yo.(jejakrekam)