Terapkan SPBE, Pemkot Banjarbaru Luncurkan Aplikasi Idaman Publik

0

PEMERINTAH Kota (Pemkot) Banjarbaru resmi meluncurkan aplikasi pelayanan masyarakat bernama Idaman Publik. Program layanan inovasi yang digagas Walikota Banjarbaru, HM Aditya Mufti Ariffin dalam menerapkan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) di Ibu Kota Kalimantan Selatan.

DIKELOLA secara langsung oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) dan berkolaborasi dengan seluruh SKPD yang ada di Kota Banjarbaru, aplikasi Idaman Publik kini telah tersedia di Play Store dan dapat diunduh oleh pengguna android secara gratis.

Walikota Banjarbaru mengungkapkan aplikasi Idaman Publik dapat memberikan banyak manfaat bagi masyarakat maupun di lingkungan Pemkot Banjarbaru sendiri. Seperti halnya efisiensi dalam penyediaan layanan publik, transparansi dan aksesbilitas yang lebih baik.

BACA : Capai 34 Persen, Walikota Banjarbaru Pantau Pembangunan Tugu Nol Kilometer

“Langkah ini juga sekaligus mendukung transformasi digital dan pemberdayaan masyarakat dalam menggunakan teknologi informasi untuk kepentingan pribadi maupun bersama,” ucap Aditya, Minggu (8/10/2023).

Menilik fitur-fitur yang tersedia di aplikasi Idaman Publik, masyarakat dapat dengan mudah mengurus berbagai dokumen Kependudukan, perizinan hingga pendaftaran berobat di Rumah Sakit Daerah (RSD) Idaman Kota Banjarbaru.

Tak hanya itu, aplikasi ini juga dilengkapi dengan fitur pemantauan kualitas udara, CCTV, informasi harga pangan terkini, layanan sosial serta layanan laporan dan pengaduan di Kota Banjarbaru.

BACA JUGA :  Tinjau Pembangunan Jalan Bandara Naik Sepeda, Walikota Banjarbaru Sebut Mampu Tingkatkan Perekonomian

Diakui Aditya, masih banyak fitur lainnya yang akan terus dikembangkan di aplikasi Idaman Publik. Sehingga diharapkan kedepannya aplikasi ini dapat mencangkup dan memenuhi seluruh kebutuhan masyarakat.

“Saya telah meminta Diskominfo Kota Banjarbaru untuk terus mengembangkan aplikasi ini. Segala kebutuhan masyarakat yang berkaitan dengan pelayanan publik di lingkup Pemko Banjarbaru untuk disediakan semua disini,” kata walikota.

Selain itu dijelaskan Aditya, penerapan SPBE di Kota Banjarbaru merupakan kunci untuk mempercepat kinerja birokrasi yang berdampak. Khususnya pada era globalisasi dimana Pemkot Banjarbaru harus melek teknologi agar bisa beradaptasi dengan perkembangan zaman dan terwujudnya pemerintahan dengan tata Kelola yang baik.(jejakrekam)

Penulis Sheilla Farazela
Editor Fahriza

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.