Diduga Asma Kambuh, Tukang Tambal Ban Ditemukan Meninggal Dunia di Pelataran Masjid Agung Miftahul Ihsan

0

SEBELUM shalat Subuh di Masjid Agung Miftahul Ihsan, Jalan Pangeran Antasari, Banjarmasin, jamaah dan warga sekitar dihebohkan dengan penemuan seorang pria yang tergeletak di pelataran dalam keadaan sudah tak bernyawa.

SESOSOK laki-laki itu ditemukan dengan kondisi seperti tidur terlentang di atas ubin keramik serambi masjid di pusat Kota Banjarmasin itu pada Sabtu (8/7/2023) sekira pukul 03.30 Wita.

Sesosok mayat ini memang cukup familiar bagi jamaah Masjid Miftahul Ihsan maupun warga sekitar. Karena, dia sehari-hari merupakan tukang tambal ban sekitar masjid atau lampu merah persimpangan jalan (Jalan Pangeran Antasari-Jalan Kolonel Sugiono). Awalnya, kami mengira hanya tidur atau rebahan di serambi masjid, ternyata begitu hendak dibangunkan, tak bangun-bangun,” cerita Zainal, jamaah Masjid Miftahul Ihsan kepada jejakrekam.com, Sabtu (8/7/2023).

BACA : Alunan Merdu Syekh Asal Al Banjari Bikin Shalat Tarawih Di Masjid Agung Miftahul Ihsan Terasa Berbeda

Dia menyebut pria yang ditemukan meninggal dunia itu biasanya dipanggil dengan nama pendeknya Amat. Diperkirakan Amat berusia 35 tahun itu sudah menghembuskan napas terakhir pada Sabtu dini hari. Ini setelah, denyut nadi dan pemeriksaan dari saluran pernapasan bagian hidung tidak ada tarikan maupun hembusan udara.

“Sebelum shalat Subuh, kami baru mengetahui bahwa Amat sudah meninggal dunia. Makanya, jenazah langsung ditutup dulu, karena jamaah hendak shalat Subuh,” kata Zainal.

Senada itu, Fahruddin warga Muara Kelayan mengakui Amat sudah lama mengeluhkan dadanya sakit akibat penyakit asma yang terkadang kambuh.

BACA JUGA : Dua Bekas Gudang Beras Belum Dibongkar Ganggu Progress Proyek Siring Muara Kelayan

“Kami sudah lama kenal dia, dalam pergaulan sesekali dia batuk. Dia mengaku menderita asma sudah hamper lima tahun terakhir. Dia juga biasanya tidur di pelataran Masjid Miftahul Ihsan di bawah tangga,” kata Fahruddin.

Menurut dia, selama ini, Amat mengaku berasal dari Gampa, Kabupaten Barito Kuala (Batola), sehingga tidak tahu persis alamat asalnya.

Begitu mendengar kabar ada pria yang telah meninggal dunia di sekitaran Masjid Miftahul Ihsan, relawan gabungan pun berdatangan.

BACA JUGA : Warga Geger, Ditemukan Mayat Pria Tanpa Identitas Mengapung di Sungai Mantuil

“Saat kami sudah ke lokasi, korban sudah ditemukan sudah meninggal dunia. Untuk penyebab kematian, kami juga menunggu pihak kepolisian,” ucap Dika, anggota relawan gabungan.

Begitu pihak kepolisian dari Polsek Banjarmasin Tengah bersama Polresta Banjarmasin datang ke lokasi kejadian guna keperluan penyelidikan, tak lama setelah itu jenazah korban dibawa ke kamar instalasi pemulasaran jenazah RSUD Ulin Banjarmasin.(jejakrekam)

Penulis Sirajuddin
Editor Ipik Gandamana

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.