WA Rektor ULM Kena Hack, Wakil Rektor Bidang Akademik Sebut buat Menipu Calon Mahasiswa

0

DALAM akun facebook dan WA Rektor Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Prof Dr Ahmad Alim Bachri diumumkan adanya oknum yang memanfaatkan nomor ponselnya.

GURU besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) ULM ini pun secara resmi memposting adanya oknum yang menggunakan foto dirinya secara tidak bertanggung jawab. Mohon tidak dilayani yang bersangkutan mencantumkan nomor yang dimaksud +62 858-0502-5767. Begitu narasi atau caption pada akun Ahmad Alim Bachri diposting pada Minggu (25/6/2023).

Kemudian, Rektor ULM kembali memposting flyer agar berhati-hati modus penipuan via telepon ataupun WA yang mengatasnamakan Rektor atau pejabat Universitas Lambung Mangkurat pada Senin (26/6/2023).

Serangan digital yang dialami Rektor ULM pada nomor ponsel maupun WA itu langsung ditindaklanjuti dengan surat edaran oleh Wakil Rektor Bidang Akademik ULM, Dr Iwan Aflanie pada 26 Juni 2023 ditujukan kepada Kepala Dinas Pendidikan Provinsi, Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi, Kepala SMA/SMK/MA dan Orangtua/Wali/Siswa SMA/SMK dan MA seluruh Indonesia.

BACA : Miskomunikasi, LSM KAKI Klarifikasi Terkait Dugaan Gratifikasi Penerimaan Mahasiswa Baru ULM

“Sehubungan dengan banyaknya informasi yang beredar tentang jasa percaloan yang ditawarkan oleh perorangan atau kelompok orang atau institusi yang menjanjikan dapat membantu/menjamin siswa diterima pada program studi di Universitas Lambung Mangkurat,” begitu bunyi pembuka surat edaran itu.

Dengan surat edaran itu, Wakil Rektor Bidang Akademik ULM menegaskan bahwa ULM menyelenggarakan tes masuk dalam penerimaan mahasiswa baru bagi calon mahasiswa baru agar PTN memperoleh calon yang unggul dan berkualitas.

Berikutnya ditegaskan bahwa ULM tidak bekerjasama dengan perorangan, kelompok atau institusi dalam penerimaan mahasiswa baru. Bila ada pihak yang menjanjikan dapat membantu diterima di PTN adalah tidak benar dan mohon waspada terhadap penipuan.

BACA JUGA : Dibagi 3 Jalur Seleksi, ULM Dapat Jatah Terima 6.888 Mahasiswa Baru Tahun Akademik 2023-2024

Wakil Rektor I ULM juga menegaskan bahwa besaran biaya di PTN sudah diatur dalam Permendikbud yang terkait dengan Uang Kuliah Tunggal (UKT). Universitas Lambung Mangkurat tidak memungut biaya tambahan di luar ketentuan biaya pendaftaran dan/atau biaya pendidikan di PTN sesuai UKT.

“Tahun 2023, ULM tidak memberlakukan sumbangan pengembangan institusi (SPI) dalam pelaksanaan penerimaan mahasiswa baru,” demikian bunyi surat edaran dari Wakil Rektor I ULM, Iwan Aflanie.

Dikonfirmasi jejakrekam.com, Selasa (28/6/2023), Wakil Rektor I Bidang Akademik ULM, Iwan Aflanie membenarkan telah mengeluarkan surat edaran demi mengedukasi masyarakat khususnya calon mahasiswa baru di ULM.

BACA JUGA : ULM Raih 4 Besar PPK Ormawa dan Peringkat 14 Raih PKM, Rektor: Masih Perlu Kerja Keras

“Kami tegaskan di ULM tidak ada percaloan dan lain-lain. Kalau pun itu ada merupakan ulah oknum di luar ULM,” tegas mantan Dekan Fakultas Kedokteran ULM ini.

Dia memastikan dalam penerimaan mahasiswa baru tahun akademik 2023 diselenggarakan dengan clear dan clean serta akuntabel.

“Memang diduga ada terindikasi calo. Sebab, sudah ada beberapa laporan dari dosen dan lainnya. Walau kami tak punya bukti secara langsung, namun rumor berkembang terjadi seperti itu yang menawarkan jasa bisa memasukkan calon mahasiswa ke ULM,” ucap dokter ahli forensik ini.

BACA JUGA : ULM Wacanakan Bangun Kampus Di Tabalong, Bupati Anang: Ini Langkah Tepat Untuk Kemajuan ULM

Indikasi kuat itu adalah ketika nomor ponsel dan foto yang mengatasnamakan Rektor ULM Ahmad Alim Bachri dimanfaatkan oleh oknum yang mengambil untung dalam penerimaan calon mahasiwwa baru.

“Padahal nomor ponsel itu bukan nomor telepon Rektor ULM. Jadi, seakan-akan Rektor ULM menawari calon mahasiswa atau orangtua mahasiswa seakan-akan itu suara asli dari Prof Ahmad Alim Bachri, padahal banyak yang tidak tahu suara asli dari Rektor ULM,” tegas Iwan Aflanie.

Atas kejadian itu, Iwan Aflanie mengingatkan agar masyarakat khususnya calon mahasiswa, orangtua atau wali mahasiswa bisa waspada sehingga tidak mudah tergiur dengan tawaran dari oknum yang tidak bertanggung jawab tersebut.(jejakrekam)

Penulis Asyikin
Editor Didi G Sanusi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.