400 Hektare Tanaman Padi Di Kabupaten HSS Terendam Banjir
DAMPAK cuaca ekstrem sudah mulai dirasakan. Seperti di Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), banjir telah merendam beberapa kawasan pertanian.
KEPALA Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Provinsi Kalsel Syamsir Rahman mengatakan, luas tanaman padi di daerah tersebut ribuan hektar namun yang terendam berkisar 400 hektar.
“Tanaman padi yang terendam banjir ada di daerah Angkinang, Padang Batung, Telaga Langsat, Sungai Raya Simpur dan Kelumpang,” ujarnya kepada Jejakrekam.com, Minggu (26/2/2023).
“Kami akan melaporkan kejadian ini dengan Menteri Pertanian dan Gubernur Kalsel, agar kita tetap memantau di mana yang terdampak. Apabila terjadi banjir Fuso maka akan memohon bantuan bibit benih,” ujarnya.
“Bibit padinya yang akan kita mohon yakni jenis Inpora 49, benih lokal, serta benih lainnya juga kita sangat membutuhkan,” sambungnya.
“Saat ini kita sangat prihatin dengan para petani. Sebab kemungkinan besar akan terjadi Fuso, karena sudah 2 hari ini padinya mereka terdampak dan tenggelam sama sekali,” sesalnya.
BACA JUGA: Banjir Serbu Pengaron, 7 Desa Terdampak, Ketinggian Air Dilaporkan Hampir 1 Meter
Dinas TPH bersama-sama UPT serta para penyuluh akan terus berusaha mendata, dan akan disampaikan kepada Direktur Pengendalian di Kementan RI.
“Semoga bisa di follow up untuk menjaga kondisi Kabupaten HSS sebagai ketahanan pangan di Kalsel, tentu produksi padi kita agar jangan sampai turun,” bebernya.
“Mudah-mudahan banjir cepat surut dan lahan tidak tergenang lagi, padi masyarakat bisa terselamatkan,” imbuhnya.(jejakrekam)