Digelar 5 Hari di RTH Ratu Zalecha, MTQ Nasional XXIX 2022 Kalsel Expo Dibuka Istri Menag
PEMOTONGAN pita oleh Penasihat Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Agama RI Eny Retno menandai pembukaan MTQ Nasional XXIX 2022 Kalsel Expo di RTH Ratu Zalecha, Martapura, Rabu (12/11/2022) pagi.
ENY Retno menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh panitia yang telah berpartisipasi dan bersinergi dalam mensukseskan penyelenggaraan MTQ Nasional XXIX Kalsel Expo.
“Dengan terselenggaranya kegiatan ekspo ini, semoga bisa menggerakkan dan meningkatkan perekonomian warga sekitar,“ ucap istri Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas ini.
BACA : Hotel dan Penginapan Penuh, Pasarkan Produk, Pelaku UMKM Bisa Manfaatkan Even MTQ Nasional XXIX
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Provinsi Kalimantan Selatan Birhasani mengatakan Kalsel menjadi tuan rumah MTQ Nasional XXIX. Salah satu kegiatannya pameran MTQ Kalsel Expo 2022. Rencananya ekspo akan berlangsung selama 5 hari pada 12-16 Oktober 2022. Buka setiap hari sejak pukul 10.00 sampai 20.00 Wita.
“Tujuannya tidak sekadar memeriahkan perhelatan MTQ Nasional saja, tetapi lebih kepada upaya mendorong dan membangkitkan kembali kemajuan ekonomi Indonesia, khususnya Kalsel setelah meredanya pandemi Covid-19,” ucap Birhasani.
BACA JUGA : Diprotes Pemprov Kalsel, Paman Birin Malah Resmikan Manis Food Street Festival Pemkab Banjar
Dia mengungkapkan ada 190 stand di Kalsel Expo ini, terdiri dari 122 indoor, 22 stand halal food dari pelaku UMKM serta 42 stand outdoor. Peserta terdiri dari jajaran UPD Kalsel, perwakilan berbagai Pemprov, jajaran Kementerian Agama, LPTQ, PKK, Dekranasda serta organisasi lainnya.
Hal yang menarik, kata Birhasani di Kalsel Expo 2022 ini, adalah festival halal food sebanyak 180 produk UMKM yang sudah berlabel halal dan dibuktikan dengan sertifikat halal dari MUI dan Kementerian Agama.
BACA JUGA : Bikin Manis Street Food Festival di CBS Martapura, Pemprov Kalsel Protes Bupati Banjar Saidi Mansyur
Ketua Dekranasda Kalimantan Selatan Raudatul Jannah Sahbirin Noor menambahkan, keberadaan pameran ini sekaligus menjadi sarana promosi bagi pelaku UMKM agar bisa lebih cepat bangkit dan pulih dari pandemi Covid-19.(jejakrekam)