Hotel dan Penginapan Penuh, Pasarkan Produk, Pelaku UMKM Bisa Manfaatkan Even MTQ Nasional XXIX

0

KEPALA Dinas Perdagangan (Disdag) Provinsi Kalimantan Selatan Birhasani berharap even Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional XXIX yang berlangsung di tiga kota di Kalsel bisa dimanfaatkan sebagai peluang usaha.

“PARA pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) bisa memanfaatkan kesempatan MTQ Nasional ke-29, karena Kalsel menjadi tuan rumah,” tutur Kepala Disdag Provinsi Kalsel, Birhasani kepada jejakrekam.com, Jumat (8/10/2022).

Untuk diketahui, lokasi perhelatan MTQ pada 10-19 September 2022 dibagi dalam tiga daerah; Martapura (Kabupaten Banjar) yakni Desa Kiram, Masjid Agung Al-Karomah Martapura, Masjid Bambu KH Abdul Qadir Hasan, Institut Agama Islam Martapura dan Madrasah Tahfiz Darussalam Martapura.

Kemudian, di Kota Banjarmasin digelar di Aula Serba Guna Masjid Raya Sabilal Muhtadin, Masjid Jami, Auditorium Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarmasin.

BACA : Panggung Utama MTQ XXIX Dilengkapi Digital LED, Polda Kalsel Kerahkan 7.000 Personel Gabungan

Sementara di Kota Banjarbaru; dipusatkan di Masjid Nurul Iman, perkantoran Pemprov Kalsel, Asrama Embarkasi Haji Banjarmasin dan Auditorium Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarbaru.

“Para pelaku UMKM bisa memasarkan produknya karena menjadi peluang pasar dengan banyaknya tamu dan pengunjung yang datang, bukan hanya dari Kalsel tapi juga dari luar Kalsel,” tutur Birhasani.

BACA JUGA : Kafilah MTQ Mulai Datang, Bandara Syamsudin Noor Siapkan 4 Area Penyambutan

Dia mencontohkan saat ini hotel dan penginapan yang ada di Banjarmasin, Martapura dan Banjarbaru telah penuh karena di-booking (pesan) para tamu dari berbagai daerah di Indonesia.

“Banyak laporan bahwa beberapa tamu tak mendapat hotel atau penginapan. Sehingga, mereka lebih memilih menginap di rumah warga,” tutur Birhasani.

BACA JUGA : Pemprov Kalsel Apresiasi Gerak Cepat PT PLN UWI Kalselteng Sukseskan MTQ XXIX Tahun 2022

Dengan kondisi itu, kata dia, peluang pasar harus bisa ditangkap para pelaku UMKM guna memasarkan produknya. “Sebab, para tamu dipastikan akan berbelanja untuk keperluan selama tinggal di Kalsel. Termasuk pula oleh-oleh yang akan dibawa pulang ke daerah masing-masing,” tutur Birhasani.

Menurut dia, di arena lomba MTQ Nasional XXIX juga telah difasilitasi oleh Pemprov Kalsel untuk stand produk UMKM. Di antaranya, MTQ Nasional Kalsel Expo berlokasi di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Ratu Zalecha Martapura.

BACA JUGA : Persiapan MTQ Nasional XXIX Sudah 90 Persen

“Di lokasi ini, disediakan stand Festival Halal Foord. Jadi, para pelaku atau pengusaha UMKM yang punya produk telah bersertifikat halal berupa makanan, minuman dan produk herbal bisa dijual baik dalam bentuk siap saji dan berkemasan sehingga bisa dinikmati di tempat,” beber Birhasani.

Masih menurut dia, produk-produk yang dipasarkan pada stand Halal Food MTQ Nasional XXIX dipastikan adalah yang telah teruji kualitasnya. Terutama, bisa memberi rasa aman dan nyaman bagi konsumen.

BACA JUGA : Mengulang Memori Banjarmasin di 1970, Martapura Jadi Tuan Rumah MTQ Nasional ke-29

“Di ajang pameran ini juga akan diadakan stand konsultasi untuk mendapatkan sertifikat halal layanan pembuatan nomor induk berusaha (NIB) bagi UMKM,” kata Birhasani.

Lokasi lomba MTQ Nasional XXIX di Masjid Bambu KH Abdul Qadir Hasan, Kiram Park, Karang Intan, Kabupaten Banjar. (Foto Inews Kalsel)

Menurut dia, di arena MTQ Nasional XIX Expo juga melayani pengunjung yang ingin berbelanja dan bersantai bersama keluarga. Bahkan, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor juga mewajikan agar semua SKPD yang ada di Pemprov Kalsel ikut dalam pameran itu.

BACA JUGA : Kalsel Resmi Jadi Tuan Rumah MTQ Nasional ke 29

“Sementara untuk panggung utama MTQ di Kiram Park juga disediakan stand gratis bagi UMKM. Lokasinya di sekitar Masjid Bambu KH Abdul Qadir Hasan,” beber Birhasani.

Menurut dia, para pelaku usaha pusat oleh-oleh bisa mengisinya dengan menyediakan cemilan, makanan, minuman, hasil kerajinan seperti sasirangan, permata, produk anyaman dan produk khas Kalsel. “Jadi, pelaku UMKM harus proaktif dan kreatif memanfaatkan peluang pasar ini. 

BACA JUGA : Wamenag Launching MTQ Nasional XXIX Di Kalsel, Gubernur : Semoga Sukses dan Lancar.

“Namun, tetap memperhatikan kualitas produk dengan standar produksi yang baik serta menghindari pemakaian bahan berbahaya. Terpenting lagi, menjual dengan harga yang wajar, agar tidak mengecewakan para pembeli,” pungkas Birhasani.(jejakrekam)

Pencarian populer:Penginapan mtq nasional 2022 kalsel
Penulis Asyikin
Editor Didi G Sanusi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.