Jadi Sampah Visual, Kabel Semrawut di Ruas Trans Kalimantan Handil Bakti Dikeluhkan Warga

0

BENTANGAN kabel di sepanjang Jalan Trans Kalimantan, kawasan Handil Bakti, Kecamatan Alalak, Kabupaten Barito Kuala (Batola), sungguh menyuguhkan pandangan tidak enak.

KABEL-kabel listrik dan telkom yang semrawut itu entah berasal layanan internet berbayar, televisi berbayar atau mungkin juga kabel listrik dapat terlihat di sebelah kiri jika dari arah luar kota menuju Banjarmasin.

“Saya menamakan kabel-kabel semrawut ini adalah sampah visual. Umumnya sampah visual ini disebabkan oleh baliho, spanduk, atau iklan luar ruang sebagai obyek yang berada jangkauan pandangan mata yang letaknya tidak beraturan, tidak terpola, berjejalan atau semrawut karena berebut ruang yang menyebabkan terganggunya pandangan mata. Biasanya ini terjadi di kota-kota besar, bukan di Handil Bakti,” kata warga Handil Bakti, Nasrullah yang juga akademisi Universitas Lambung Mangkurat (ULM) ini kepada jejakrekam.com, Selasa (8/3/2022).

BACA : Dianggarkan Rp 27 Miliar oleh Kementerian PUPR, Sungai Handil Bakti Segera Dikeruk

Nasrullah juga mengamati termasuk jaringan utilitas yang mengalami misplace (salah tempat) akibat adanya pelebaran jalan. “Ada ketidaksiapan penyedia layanan atau provider dari kabel tersebut dengan adanya pelebaran jalan tersebut. Sehingga poisinya memakan badan jalan,” ucap Antropolog ULM ini.

Nasrullah melihat tidak hanya menjadi sampah visual, juga dapat mengganggu lalu lalang warga di ruas jalan penghubung poros nasional Kalsel-Kalteng itu. Apalagi jika menggunakan moda transportasi yang agak tinggi.

BACA JUGA : Daripada Pindah Ibukota Kalsel ke Banjarbaru, Pakar Kota ULM : Lebih Baik Bangun Kota Satelit!

“Saya berharap, penyedia layanan entah internet, televisi berbayar, atau listrik sekalipun segera menertibkan. Pun, para wakil rakyat DPRD Batola atau Pemkab Batola mesti mengambil tindakan, agar sampah visual tersebut tidak berkepanjangan merusak pemandangan mata,” imbuh Nasrullah.(jejakrekam)

Penulis Sirajuddin
Editor Ahmad Riyadi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.