Foto: Muaz
DINAS Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang mengadakan pelatihan penguatan kapasitas Tenaga Fasilitator Lapangan (TFL) bidang sanitasi tahun 2021.
BERTEMPAT di gedung serbaguna Mahligai Bersujud 2, Gunung Tinggi, acara digelar dari tanggal 2 hingga 3 Maret 2021.
Menurut Kepala Dinas PUPR H Ansyari Firdaus, kegiatan ini adalah sebagai upaya menguatkan pelayanan sektor air limbah domestik di Kabupaten Tanah Bumbu. Dalam rangka ikut berkontribusi mencapai target nasional 100% akses pelayanan dasar sektor sanitasi Tahun 2025.
BACA: Atasi Puluhan Ribu Hektare Lahan Kritis, KPH Kusan Tanam 1000 Pohon Ulin di Tanbu
“Tujuan pelaksanaan kegiatan adalah pembekalan teknis pemberdayaan dalam rangka penyampaian kegiatan kebijakan dan petunjuk teknik terkait bantuan pembangunan tangki septik individual kepada masyarakat berpenghasilan rendah calon penerima manfaat,” jelasnya.
Sementara Bupati Tanah Bumbu HM Zairullah Azhar dalam sambutannya yang dibacakan oleh Plt Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan H Rahmat mengatakan upaya peningkatan cakupan layanan sektor air limbah domestik Kabupaten Tanah Bumbu, melalui pembangunan fasilitas sanitasi, perlu didukung oleh TFL.
Dimana TFL merupakan ujung tombak Pemerintah Daerah di lapangan, yang bertugas mendampingi, membantu dan bekerjasama dengan Aparatur Negara untuk melakukan sosialisai dan pengawasan dalam kegiatan pembangunan fasilitas sanitasi di desa.
BACA JUGA: Sertijab Bupati Tanah Bumbu, Zairullah Azhar Berkomitmen Membangun Daerah
Oleh karena itu lanjutnya, pelaksanaan pelatihan TFL memiliki tujuan strategis untuk neningkatkan pemahaman mengenai kebijakan dan petunjuk teknis penyelenggaraan pembangunan tangki septik individual bagi masyarakat berpenghasilan rendah di wilayah Kabupaten Tanah Bumbu.
Keberhasilan pembangunan fasilitas sanitasi desa melalui pendampingan yang optimal dari TFL, bakal menentukan terwujudnya sanitasi yang layak dan sehat di Kabupaten Tanah Bumbu.
“Jika masyarakat desa memiliki fasilitas sanitasi yang layak guna, maka masyarakat tidak perlu khawatir dengan adanya pertumbuhan penyakit stunting, dan tentunya masyarakat Kabupaten Tanah Bumbu semakin sehat,” katanya.(jejakrekam)