Foto : M Syaiful Riki
WACANA pengalihfungsian Hotel A yang dulu bernama Hotel Arum Kalimantan berada di jantung kota Banjarmasin, bakal disulap menjadi rumah sakit modern, tampaknya belum ada lampu hijau.
TERNYATA, Pemerintah Kota (Pemkot) Banjarmasin mengaku tak tahu menahu soal informasi yang berhembus ramai di berbagai media sosial tersebut.
“Informasi dari mana itu?,” tanya balik Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, Machli Riyadi saat dikonfirmasi jejakrekam.com, Senin (17/8/2020).
Hingga kini, Machli menyebut belum ada satu pun pihak swasta yang mengajukan permohonan izin operasional atas pengalihfungsian hotel berada di perempatan ruas Jalan Lambung Mangkurat-Pangeran Samudera itu.
“Belum ada sih yang mengajukan permohonan izin operasional rumah sakit baru ke Dinas Kesehatan Banjarmasin, jadi kami tidak tahu rencana itu,” terang mantan Wakil Direktur RSUD Ulin Banjarmasin ini.
BACA : Pemkot Banjarmasin Harus Intervensi Soal Mangkraknya Bangunan Hotel A
Sebelumnya, kabar yang menyebut bahwa Hotel A Banjarmasin bakal disulap menjadi rumah sakit modern beredar luas di berbagai media sosial. Itu terbukti dari unggahan instagram @ssc.banjarmasin yang merupakan wadah para arsitek dan pemerhati kota.
Dalam keterangan sebuah unggahan pada 30 April 2020 lalu itu menyebutkan, gambar tersebut merupakan desain rumah sakit MMC yang berlokasi tepat di Hotel A Banjarmasin.
“Gambar di atas adalah desain perombakan facade gedungnya dan di sisi utara sepertinya bakal ada gedung tambahan. Admin hitung sekitar 15 lantai untuk gedung barunya,” tertulis dalam keterangan yang dikutip jejakrekam.com.
BACA JUGA : Lama Terbengkalai, Hotel A Diisukan Bakal Disulap Jadi Rumah Sakit Modern?
Seperti diketahui, sebenarnya di kota-kota besar MMC Hostipal sudah bertebaran. Misalnya seperti di Kota Jakarta serta di pulau-pulau Jawa hingga Sumatra.
Kabar bahwa MMC Hospital bakal dibuka di Kota Seribu Sungai semakin menguat saat informasi dari Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan menyebut, Kota Banjarmasin masih kekurangan sekitar 400 kamar inap dan bangsal pasien.(jejakrekam)
Pencarian populer:https://jejakrekam com/2020/08/17/ramai-beredar-di-medsos-soal-hotel-a-jadi-rs-dinkes-banjarmasin-akui-belum-tahu/