Foto : Dokumentasi
MUNDURNYA HM Aditya Mufti Ariffin, politisi muda Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang akrab disapa Ovie dari bursa bakal calon Walikota Banjarbaru, disesalkan generasi muda partai Ka’bah ini.
PADAHAL, langkah politik Ovie yang juga Ketua DPW PPP Kalimantan Selatan ini sangat mulus, karena telah mengantongi rekomendasi usungan dari banyak parpol seperti PPP, PDIP, Partai Golkar serta parpol lainnya sebagai modal berlaga di Pilwali Banjarbaru 2020 mendatang.
“Jelas, kans saudara Ovie untuk menjadi calon pemimpin Kota Banjarbaru sangat terbuka. Namun, kami tetap menghormati keputusan politik yang telah diambilnya,” ucap Wakil Sekretaris DPC PPP Kabupaten Banjar, Adenansi kepada jejakrekam.com, Kamis (25/6/2020).
BACA : Alasan Kemanusiaan, Aditya Mufti Ariffin Pilih Mundur sebagai Calon Walikota Banjarbaru
Sebagai politisi muda Ka’bah yang telah teruji di dunia parlemen, karena pernah menjabat sebagai anggota Komisi III DPR RI periode 2014-2019, Adenansi pun berharap agar Ovie bisa berkiprah di kancah politik daerah lainnya di Kalimantan Selatan.
“Kami generasi muda PPP Kalsel tetap mengharapkan agar saudara Ovie bersedia untuk ikut dalam ajang politik lima tahunan di daerah lain. Potensi itu masih ada, peluangnya pun kuat jika ingin bertarung di pemilihan Bupati-Wakil Bupati Hulu Sungai Tengah (HST),” ucap aktivis lingkungan ini.
Meski dilahirkan dan besar di Banjarbaru, Adenansi melihat sisi geneologis dan historis Ovie yang merupakan putra mantan Gubernur Kalsel dua periode, Rudy Ariffin sangat erat dengan Bumi Murakata.
“Kami merekomendasikan Ovie agar bertarung di Pilkada HST 2020 mendatang. Kami yakin warga Barabai dan HST akan mendukung dan menyambut kedatangan Ovie, karena masih berdarah Bumi Murakata,” cetus Adenansi.
BACA JUGA : Rudy Ariffin Enggan Berkomentar, Pengamat Politik : Mundurnya Ovi Sebuah Pilihan Rasional
Sosok Ovie yang muda dan energik serta bisa melahirkan ide-ide brilian bagi kemajuan HST dinilai Adenansi, sangat dibutuhkan daerah yang menitikberatkan pada sektor pertanian dan perkebunan sebagai modal pembangunan daerah.
“PPP di HST berdasar hasil Pemilu 2019 lalu memiliki modal tiga kursi di DPRD setempat. Jadi, sudah ada sangu bagi saudara Ovie yang juga ketua wilayah bisa didampuk PPP,” cetusnya.
BACA JUGA : Lihat Hasil Survei, Rudy Ariffin Pastikan Putranya Berlaga di Pilkada
Menurut dia, jika Ovie bersedia tentu bisa mengabdikan diri kepada tanah leluhurnya di HST, karena saat ini kondisi perpolitikan di daerah itu masih mencair.
“Intinya, kami sangat berharap agar saudara Ovie tetap maju sebagai kontestan pilkada serentak 2020 mendatang. Jangan sampai kehilangan momentum yang datangnya lima tahun sekali. Sebab, potensi Ovie didukung masyarakat HST masih terbuka lebar,” tandas Adenansi.(jejakrekam)