Foto : Syarbani
DESA Lemo I Kecamatan Teweh Tengah, selain dikenal dengan sumber daya alam (SDA) seperti hasil hutan dan tambang, ternyata di wilayah tersebut juga terhampar rawa untuk lahan pertanian.
BUPATI Barto Utara Nadalsyah mengatakan, wilayah Desa Lemo I terdapat dua dusun yakni Dusun Teluk Lihat dan Dusun Durian Ramba yang letaknya tidak berjauhan.
Menurutnya, jalan yang akan digarap nantinya hanya berjarak kurang lebih 4 kilometer. Dengan jarak itu nanti warga tidak lagi melewati jalan perusahaan yang selama ini menuju Lemo I.
“Dengan adanya jalan itu, nanti dapat memangkas jarak yang selama ini kurang lebih 8 kilometer,” kata Nadalsyah, usai memantau proyek jalan bersama jajarannya, Selasa (23/6/2020).
BACA : Genjot Pendapatan, Desa Lemo I Bakal Kelola Air Terjun Jelitung
Dibukanya akses jalan kedua dusun itu, dinilai Nadalsyah, nantinya selain jarak tempuh pendek juga akan dibuka lahan pertanian. Sebab wilayah itu sangat cocok dengan areal pertanian.
Bupati Barito Utara yang akrab dipanggil Koyem ini melihat melihat dengan potensi wilayah itu, diperkirakan luas yang akan dibuka nanti sekitar 500 hektare. Sedangkan untuk lahan kering atau untuk tanaman padi gunung sangat luas.
“Saya berharap dengan dibuka lahan pertanian, dapat meningkatkan hasil padi untuk menopang ketahanan pangan, khususnya dalam daerah,” kata Koyem.
BACA JUGA : Kabupaten Barito Utara Jadi Percontohan Pertanian Jagung di Kalteng
Ia mengungkapkan sesuai dengan arahan pemerintah pusat, daerah agar dapat menyediakan pangan minimal untuk warga sekitar. Oleh karena itu, pemerintah daerah terus berupaya dalam peningkatan pertanian disemua sektor.
“Hal ini juga dengan membuka lahan untuk kesejahteraan warga,” imbuhnya.(jejakrekam)