MENYAMBUT hari kemerdekaan Republik Indonesia ke-72 kali ini rupanya tidak hanya dirasakan masyarakat umum, namum para warga binaan yang ada di lembaga pemasyarakatan dan rumah tahanan di Banua pun juga mendapatkannya yakni berupa remisi.
“Dari seluruh narapidana di Lapas dan Rutan di Kalsel yang berjumlah 6.758 orang, 130 orang diantaranya akan menghirup udara bebas pada hari Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-72 ini,” kata Kepala Kanwil Kemenkumham Kalsel, Imam Suyudi di Gedung Mahligai Pancasila, Banjarmasin Selasa (15/08).
Imam pun merinci remisi umum hari Kemerdekaan yaitu untuk Pidana Umum sebanyak 3.684 orang dan 130 orang bebas langsung. Sedangkan Pidana Khusus terkait PP 28 ada 39 orang sudah disetujui dan 1 orang masih usulan. Sementara, kata dia terkait PP 99 ada 1.311 orang yang disetujui dan 28 orang yang disetujui namun masih ada kewajiban subsider.
“Sesuai dengan tema merdeka jiwa raga, berkarya untuk Indonesia kepada 5.612 orang se-kalsel yang terdiri dari pidana umun dan khusus yang memperoleh remisi tahun ini untuk turut memaknai hari kemerdekaan dengan suka cita dan memperbaiki kesalahan dengan berbagai keterampilan sebagai bekal mandiri saat kembali ke masyarakat,” katanya.
Remisi sendiri adalah pengurangan masa hukuman yang didasarkan ketentuan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia, Pembinaan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dalam sistem pemasyarakatan, remisi diberikan sebagai satu upaya pembinaan disamping asimilasi,cuti bersyarat (CB), pembebasan bersyarat (PB),cuti mengunjungi keluarga (CMK), serta cuti menjelang bebas (CMB).
Remisi diberikan pemerintah sebagai apresiasi dan penghargaan bagi setiap narapidana yang telah menunjukkan prestasi, dedikasi dan disiplin tinggi dalam mengikuti program pembinaan dari pemerintah, serta telah memenuhi persyaratan yang ditentukan, sebagaimana diamanatkan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1995 tentang Pemasyarakatan.
“Selamat penerima remisi baik hari ini yang menerima langsung maupun kepada 5.612 orang secara keseluruhan,” kata Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor dalam sambutanya.(jejakrekam)
Penulis : Asikin
Editor : Fahriza
Foto : Net