Ketua Terpilih dan Tantangan Baru Dewan Kesenian Kalimantan Selatan

0

Oleh : Muhammad Adhitya Hidayat Putra

UNDANG-Undang Nomor  5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan yang disahkan Pemerintah sebagai acuan aspek legalitas pertama untuk pengelolaan kekayaan budaya di Indonesia.

HAL ini menjadi dasar yang seharusnya dipahami setiap warga negara tentang berkesenian adalah berkebudayaan serta berkebudayaan tidak hanya berkesenian.

Baru saja, perhelatan besar dan penting bagi dunia kesenian di Provinsi Kalimantan Selatan di Bumi Lambung Mangkurat, Minggu (26/11/2023) melakukan Musyawarah Seni di hotel Aria Barito Banjarmasin.

Satu di antara agenda penting yang patut dan harus menjadi sorotan penting yakni pemilihan Ketua Dewan Kesenian Provinsi Kalimantan Selatan yang akan mengarahkan akan dibawa ke mana Dewan Kesenian Provinsi Kalimantan Selatan untuk lima tahun mendatang (2023-2028).

Bagi masyarakat Kalimantan Selatan sendiri, Dewan Kesenian merupakan lembaga informal yang mewakili daerah dalam bidang seni dan budaya yang akan mendampingi Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan dalam menjalankan dan mewujudkan Visi Kalimantan Selatan dalam bidang kesenian dan kebudayaan.

BACA : Raih Mandat jadi Ketua Dewan Kesenian Kalsel, Taufik Arbain Ingin Bikin Paradigma Baru

Artinya, jika Dewan Kesenian Kalimantan Selatan dipimpin oleh pemimpin yang memiliki visi dan integritas yang kuat untuk kesenian, maka akan mampu memberi warna baru bagi Dewan Kesenian tersendiri untuk mewujudkan apa yang dicita-citakan sehingga bisa terwujud.

Sedangkan bagi warga masyarakat pencinta dan penggerak seni dan budaya di Kalimantan Selatan, Dewan Kesenian Kalimantan Selatan ini adalah sebagai perwakilan mereka dalam eksistensi berkesenian untuk terus terlihat dan menghidupkan iklim berkesenian di Bumi Lambung Mangkurat.

BACA JUGA : Ketua Dewan Kesenian Banjarmasin Dukung Sanggar Perpekindo Dokumentasikan Tari Kreasi Banjar

Oleh sebab itu, Dewan Kesenian Kalimantan Selatan ini harus benar-benar kuat dalam mewakili seluruh insan seni secara keseluruhan yang tidak bisa dinegosiasi lagi. Hal itu juga tidak lepas dari segala tantangan dari pihak eksternal yang setiap hari selalu mengganggu eksistensi budaya yang ada di Kalimantan Selatan.

Saran untuk Dewan Kesenian Kalimantan Selatan paling tidak harus memiliki beberapa agenda yang dianggap paling penting agar dijadikan perhatian dalam tahun-tahun akan datang.

BACA JUGA : Tantangan Jadi Ibukota Kalsel, 37 Pengurus Dewan Kesenian Banjarbaru Dilantik Walikota Aditya

Tiga di antaranya : Pertama, Eksistensi pelaku seni yang menaungi Dewan Kesenian diperkuat. Termasuk di dalam struktur dan pola kerja Dewan Kesenian Kalimantan Selatan dan Dewan Kesenian Kota/Kabupaten, karena kendali masyarakat seni dan budaya berada langsung di kota/kabupaten. Jika yang kita rasakan sekarang ini, kiprah dari Dewan Kesenian Kalimantan Selatan baik itu di Kota/Kabupaten masih minim, maka sudah saatnya ada upaya penguatan peran itu sendiri, sehingga terbentuk sinergitas antar semua pihak dan akan terbentuk iklim berkesenian yang terus menerus di Provinsi Kalimantan Selatan.

Kedua, Dewan Kesenian Kalimantan Selatan harus memiliki eksistensi dalam mendampingi Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan dalam mencapai Visi bidang kesenian dan kebudayaan.

BACA JUGA : Pengurus Baru Dewan Kesenian Banjarmasin Dilantik, Usung Semangat Kolaborasi Antar Seniman

Tidak dipersoalkan lagi, Dewan Kesenian Kalimantan Selatan menjadi tangan kanan Provinsi Kalimantan Selatan selain Dinas Kebudayaan Provinsi Kalimantan Selatan dalam menjalankan tonggak estafet menuju pencapaian Visi bidang kesenian dan kebudayaan. Bukan hal yang baru selama ini terhimpun orang-orang berkompeten dalam bidang seni dan budaya yang siap diminta komitmennya untuk mengembangkan budaya Kalimantan Selatan di bawah naungan Dewan Kesenian Kalimantan Selatan.

Ketiga, pihak eksternal juga berperan penting dalam eksistensi Dewan Kesenian Kalimantan Selatan, yang mampu menjadi yang terdepan di daerah dalam membentengi generasi muda dari pengaruh akulturasi. Budaya yang semakin kuat dewasa ini.

BACA JUGA : Refleksi Akhir Tahun; Perluasan Ruang dan Wahana Kesenian

Oleh sebab itu ketiga unsur penting itu sangatlah berperan penting dan dipengaruhi oleh sosok kepemimpinan seorang Ketua Dewan Kesenian Kalimantan Selatan yang terpilih.

Selamat memimpin, dan semoga Ketua Dewan Kesenian yang baru terpilih mampu menjawab minimal tiga tantangan di atas.(jejakrekam)

Penulis adalah Akademisi Pendidikan Sosiologi ULM Banjarmasin

Editor Ipik Gandamana

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.