Dijanjikan Bekerja Jadi ART di Arab Saudi, B3PMI Kalsel Pulangkan 3 Perempuan Pekerja Migran

0

BALAI Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Kalsel, memulangkan 2 perempuan asal Kalsel dan 1 warga Kalteng yang akan bekerja sebagai asisten rumah tangga (ART) di Arab Saudi, Rabu (22/3/2023) malam.

KETIGA perempuan berinisial NA (22 tahun) asal Kabupaten Banjar, AK (38 tahun) asal Tapin dan H (28 tahun) asal Barito Selatan (Kalteng). Mereka dijanjikan bekerja di Arab Saudi dengan bayaran 1.200 riyal/bulan atau sekitar Rp 4,8 juta lebih.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BP3MI Kalsel, Hard Frankly Merentek mengatakan semua biaya untuk keberangkatan tenaga kerja migran ini sudah dibayar terlebih dahulu oleh calo yang dikenal dengan panggilan Haji Inah.

“Namun, sebelum berangkat, salah satu dari tiga orang calon pekerja migran Indonesia ini merasakan firasat hati yang tidak nyaman,” beber Hard Frankly Merentek kepada awak media di Banjarmasin, Jumat (24/3/2023).

BACA : Banding Jaksa Ditolak MA Riyadh Arab Saudi, Pekerja Migran Nurhidayah Bebas dari Dakwaan

Menurut dia, satu orang tenaga kerja wanita ini mengadu melalui pesan Whatsapp pada 19 Maret 2023 lalu. “Dia melapor sudah berada di Jakarta selama beberapa hari, tapi tidak pernah diregistrasikan ke BP3MI dan instansi yang membidangi ketenagakerjaan di daerah asalnya,” ucap Hard Frankly Merentek.

Dijelaskan Hard, pada aduan ke BP3MI itu, diketahui kalau ketiga calon PMI ini diberangkatkan dari Jakarta ke Surabaya menggunakan mobil dan akan tiba pada Senin (20/3/2023).

“Mereka kemudian akan diterbangkan ke Arab Saudi melalui Bandara Internasional Juanda, Surabaya,” tuturnya.

BACA JUGA : Kabar Gembira, Buruh Migran asal Martapura Nurhidayah Bebas dari Penjara Al Zahir Arab Saudi

Dari laporan itu, Hard Frankly menjelaskan bahwa BP3MI Kalsel melakukan koordinasi dengan BP3MI Jatim. Mereka berhasil mencegah keberangkatan tiga TKW pada Senin (20/3/2023), bersama 17 calon PMI lainnya yang berasal dari berbagai daerah.

Total keseluruhan calon PMI yang berhasil dicegah berjumlah 20 orang. Mereka akan dipulangkan ke daerah masing-masing. “Kami juga memperoleh bukti tiket untuk keberangkatan mereka ke Arab Saudi,” kata Hard Frankly.

BACA JUGA : Buka Peluang Bekerja di Luar Negeri, BP2MI Jalin Kerja Sama dengan Pemkab Banjar

Sementara, ketiga PMI asal Kalsel dan Kalteng dipulangkan menggunakan KM Dharma Rucitra 1 dari Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. Kini, sudah tiba di Pelabuhan Trisakti Banjarmasin. Kemudian, mereka akan dikembalikan ke daerah masing-masing.

“BP3MI, juga akan melaporkan secara resmi kasus ini ke pihak kepolisian. Ini agar para calon pekerja migran tak bertanggung-jawab ini bisa dicari dan dipidanakan,” kata Hard.

BACA JUGA : Ingin Ikut Program Magang ke Jepang? Bisa Daftarkan Diri ke LPK Multi Karya

Sementara itu, Kapolda Kalsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi melalui Kabid Humas Kombes Pol Mochamad Rifa’i memastikan walaupun tidak ada laporan, Polda Kalsel akan melakukan penyelidikan terhadap kejadian ini.

“Kalau memang ada unsur penipuan pasti akan kita tindak lanjuti,” imbuh Kombes Rifa’i kepada awak media di Banjarmasin, Jumat (24/3/2023).(jejakrekam)

Pencarian populer:https://jejakrekam com/2023/03/24/dijanjikan-bekerja-jadi-art-di-arab-saudi-b3pmi-kalsel-pulangkan-3-perempuan-pekerja-migran/,Tkw asal kalsel di pulangkan
Penulis Iman Satria
Editor Didi G Sanusi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.