Tampung Lansia, Anjal dan ODGJ Terlantar, Rumah Singgah Baiman Tambah Gedung Baru
GEDUNG baru berupa shelter (asrama) di Rumah Singgah Baiman, Jalan Gubernur Soebardjo Lingkar Selatan diresmikan Walikota Banjarmasin Ibnu Sina, Rabu (6/12/2023).
GEDUNG baru bercat biru yang dibangun menelan dana Rp 2,4 miliar dari pagu anggaran Rp 2,8 miliar ini berdiri di atas lahan seluas 540 meter per segi.
Proyek ini digarap kontraktor pelaksana; CV Generasi Sukses Banjarmasin selama 120 hari kalender sejak September 2023. Pekerjaan kontruksi ini dikerjakan rekanan usai memenangkan tender Dinas Sosial (Dinsos) Kota Banjarmasin bersumber APBD 2023 pada 14 April 2023.
Walikota Ibnu Sina mengungkapkan shelter ini nantinya akan dimanfaatkan untuk hunia lanjut usia (lansia), anak jalanan (anjal) dan penyandang disabilitas yang terlantar dikelola oleh Dinsos Kota Banjarmasin.
“Penambahan gedung shelter di Rumah Singgah Baiman juga digunakan untuk penanganan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) sebanyak 75 orang,” kata Walikota Ibnu Sina.
BACA : Beranggaran Rp 3,5 Miliar, Dinsos Banjarmasin Akan Tambah Bangunan Shelter Di Rumah Singgah Baiman
Dengan adanya shelter ini, Ibnu Sina berharap bisa menambah kapasitas daya tampung Rumah Singgah Baiman. Sebab, dari desain bagunan sudah diperuntukkan bagi lansia, anjal dan disabilitas yang terlantar.
“Namanya juga rumah singgah, sesuai standar operasional prosedur (SOP) hanya ditampung selama 7 hari, jadi bukan tempat hunian,” kata mantan anggota DPRD Kalsel ini.
Sementara itu, Kepala Dinsos Kota Banjarmasin, Dolly Syahbana mengatakan dengan bangunan tambahan itu bisa bisa menampung lebih banyak permasalahan sosial yang terjadi di Kota Banjarmasin.
“Khususnya penanganan anjal hasil razia kawan-kawan Satpol PP. Karena selama ini hanya bisa ditampung 1×24 jam,” kata Dolly.
BACA JUGA : Rumah Singgah Baiman Dilengkapi Posyandu Jiwa, Ada 57 Penghuni ODGJ Tengah Dirawat
Mantan Kepala Bagian Pemerintahan Setdakot Banjarmasin ini mengatakan shelter (asrama) ini terdiri dari 3 blok bangunan berisi 15 ruangan dengan daya tampung 150 orang. “Nantinya, satu kamar itu bisa diisi enam orang, jadi mereka tidak berjejal,” kata Dolly.
Ke depan, Dolly mengatakan akan kembali menambah beberapa fasilitas lainya di Rumah Singgah Baiman di Jalan Gubernur Soebardjo Nomor 26, Kelayan Selatan, Banjarmasin Selatan tersebut.
BACA JUGA : Dilema Rumah Singgah Baiman : Overkapasitas, Penghuni Sampai Tidur di Lantai
“Kami sudah menyusun DED (dokumen rancang bangun rinci) untuk perbaikan tembok, pelebaran jalan dan penambahan kanopi. Termasuk, penambahan gedung lain, seperti poliklinik kesehatan jiwa, ruang asesmen. Fasilitas ini baru bisa dibangun pada 2025 mendatang,” tutur Dolly.(jejakrekam)