SETELAH beberapa waktu lalu mencetuskan program GARDU CANTING yang kemudian dilanjutkan dengan pelatihan pemberian makanan tambahan (PMT), PT Pada Idi terus berkomitmen mendukung langkah pemerintah untuk menekan dan mencegah stunting, dengan melaksanakan serangkaian program CSR-PPM bidang kesehatan.
PERUSAHAAN tambang batubara yang beroperasi di wilayah Kecamatan Lahei Barat ini, terus berupaya dalam membantu percepatan penurunan prevalensi stunting di Barito Utara, khususnya di Desa Jangkang Baru.
Program yang diinisiasi PT Pada Idi ini, juga bertujuan untuk meningkatkan kapasitas kader Posyandu dan masyarakat, dalam usaha pencegahan stunting di Desa Jangkang Baru.
BACA: PT Pada Idi Jalankan Program Pengembangan Dan Pemberdayaan Masyarakat Budidaya Madu Kelulut
Ramadani Sidik selaku CSR Foreman PT Pada Idi menjelaskan, kegiatan yang dilakukan kali ini, yaitu mengadakan Pekan Makanan Tambahan PMT, dimana Kader Posyandu membuat makanan tambahan yang dibagikan kepada baduta dan balita di Desa Jangkang Baru.
“Selain itu, CSR Pada Idi juga menyediakan cek kesehatan gratis (cek gula darah, kolesterol, serta asam urat) bagi lansia yang ada di Desa Jangkang Baru. Masyarakat sangat antusias terhadap kegiatan yang diselenggarakan,” tutur Rama, panggilan akrabnya, Selasa (28/111/2023).
Dalam kegiatan ini juga, CSR PT Pada Idi memberikan sertifikat apresiasi dan dana dukungan pembuatan makanan tambahan kepada 2 Posyandu di Desa Jangkang Baru. “Kedua Posyandu yang mendapatkan sertifikat dan dukungan dana adalah Posyandu Anggrek dan Posyandu Terpadu. Apresiasi ini diberikan karena telah mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dengan baik dan penuh semangat,” imbuhnya.
Lebih lanjut menurut Ramadani, kegiatan Pekan Makanan Tambahan dan Cek Kesehatan Gratis ini merupakan kegiatan penutup dalam rangkaian kegiatan yang ada di Program Gardu Canting (Gerakan Kader Posyandu Cegah Stunting).
“Harapan kami dari program yang telah dilaksanakan ini dapat meningkatkan kemampuan dan pengetahuan kader Posyandu dalam usaha pencegahan dan penurunan angka stunting dengan pemberian penyuluhan dan pelatihan serta cara Pembuatan Makanan Tambahan,” tandasnya.
BACA JUGA: Cegah Stunting, CSR PADA IDI Laksanakan Penyuluhan Dan Pelatihan
Hal senada juga disampaikan Kepala UPT Puskesmas Benao, Holdeson, yang menyambut baik seluruh kegiatan CSR-PPM PT Pada Idi khususnya di bidang kesehatan.
“Semoga dengan adanya program Gardu Canting ini, dapat lebih meningkatkan kemampuan kader dalam membantu mengatasi masalah stunting. Kami mengucapkan terima kasih banyak kepada PT Pada Idi karena telah menyelenggarakan kegiatan pada hari ini, dimana masyarakat juga antusias berdatangan untuk cek kesehatan,” ungkap Holdeson.
Sementara, Sekretaris Desa (Sekdes) Jangkang Baru, Yoyo Efendi juga berterimakasih atas upaya PT Pada Idi dalam menurunkan angka stunting di desanya.
“Terima kasih PT Pada Idi untuk program CSR yang telah dilaksanakan di desa kami, semoga kerja sama ini terus berlanjut untuk menciptakan kebaikan-kebaikan lain dari adanya program CSR,” ucap Yoyo.
(jejakrekam)