Harga Emas Batangan Dunia Turun Terpengaruh Gejolak Perang Hamas Palestina-Zionis Israel

0

TURUNNYA harga emas batangan yang diproduksi PT Aneka Tambang (Antam) Tbk turun akibat gejolak harga emas dunia turut berpengaruh pada harga emas perhiasan di sejumlah pasar di Banjarmasin.

DILANSIR dari laman logammulia.com, harga emas batangan produksi Antam dari awalnya Rp 1.111.000 per gram turun menjadi Rp 1.094.000 atau Rp 17 ribu. Begitu pula, perak batangan awalnya Rp 12.700 per gram, turun Rp 250 menjadi Rp 12.450 per gram.

Turunnya harga emas ini juga terjadi di sejumlah toko di Banjarmasin, terutama di Pasar Sentra Antasari yang menjadi pasar tradisional terbesar di eks ibukota Provinsi Kalimantan Selatan.

Pemilik toko emas Kurnia Jaya, Hj Noor Aida mengakui terjadi penurunan harga emas perhiasan maupun batangan per gram terjadi pada Selasa (7/11/2023).

BACA : Public Gold Indonesia Hadir di Banjarbaru, Investasi Emas Terbaik dan Berkualitas

“Saat ini, harga emas yang awalnya di atas Rp 1 juta turun menjadi Rp 990 ribu per gram. Harga emas memang fluktuatif, tidak bisa diprediksi naik turunnya,” kata Hj Noor Aida kepada jejakrekam.com, Rabu (8/11/2023).

Dia mencontohkan pada Rabu (8/11/2023) pagi, harga emas turun lagi di kisaran Rp 975 ribu per gram. Namun, kata Aida, pada sore bisa kembali naik karena tergantung harga emas dunia.

“Naik turunnya harga emas baik batangan maupun dalam bentuk perhiasan ini selalu mengikuti tren harga emas dunia,” kata Aida.

BACA JUGA : Ekonomi Lesu Akibat Corona, Harga Emas Terus Merangkak Naik

Senada itu, pemilik toko emas lainnya di Pasar Sentra Antasari, Nurmala mengakui harga emas yang naik turun juga terdampak dari perang Hamas Palestina-Zionis Israel di Timur Tengah dalam beberapa pekan belakangan.

“Jika terjadi perang, harga emas dunia bergejolak. Dengan kondisi semacam ini, naik turunnya harga ema situ sudah biasa,” ucap Nurmala.

Meski begitu, Nurmala mengatakan turun maupun naiknya harga emas itu tidak terlalu signifikan karena kisaran harga per gram masih berada di angka Rp 1 juta.

BACA JUGA : Harga Emas Perhiasan Rp 600 Ribu per Gram, Jelang Lebaran Idul Fitri Justru Sepi Pembeli

“Ya, hanya sekian persen bahkan hanya nol persen. Namun, untuk emas perhiasan biasanya para pembeli tidak terlalu memikirkan hal itu. Namun, khusus emas batangan yang jadi simpanan atau investasi memang berpengaruh karena bisa nilainya bbisa naik turun,” tutur Nurmala.

Nurul Hikmah, pembeli emas di Pasar Sentra Antasari Banjarmasin mengaku memilih membeli logam mulia itu pada saat terjadi turun harga.

“Biasanya beli Rp 990 ribu, kini turun jadi Rp 975 ribu per gram terjadi karat dan jenis emasnya. Saya membeli emas selain untuk perhiasan juga untuk simpanan kalau nanti dijual lagi. Beli saat harganya turun, namun bisa dijual kembali saat harganya naik,” papar Nurul Hikmah.(jejakrekam)

Penulis Sirajuddin
Editor Ipik Gandamana

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.