Pemkot Serahkan Bantuan, Warga Diimbau Waspada Akan Insiden Kebakaran Yang Sudah Terjadi Selama 9 Bulan

0

PEMERINTAH Kota Banjarmasin, menyalurkan bantuan sosial bagi korban kebakaran, yang terjadi di Jalan Belitung Darat, Gang BKIA RT 11, pada Minggu (24/9/2023) dini hari yang lalu.

PENYALURAN bantuan berupa sejumlah paket tanggap bencana beserta uang tunai ini, dilakukan langsung oleh Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina, Senin (25/9/2023).

“Dari Dinsos Kota ada menyerahkan paket tanggap darurat untuk 6 KK yang menjadi korban, serta uang sebesar Rp 3 juta/KK dari Kesra, juga Baznas yang memberikan uang tunai langsung sebesar Rp 500 ribu/KK,” ucap Ibnu ketika menyerahkan bantuan.

BACA: Ironis! Hanya Punya 52 Fire Hydrant di Tengah Tingginya Kasus Kebakaran di Banjarmasin

Ibnu Sina berharap bantuan ini dapat sedikit membantu serta memberikan keringanan bagi para korban yang terdampak kebakaran. Serta dirinya juga mengucapkan berbelasungkawa dan berduka atas terjadinya kebakaran yang sampai memakan korban jiwa ini.

Ucapan terimakasih pun diberikannya kepada masyarakat sekitar serta para relawan pemadam kebakaran, yang membantu saat terjadi kebakaran ini. “Perlu diingat juga, agar perlu berhati-hati bagi para petugas dan relawan yang memadamkan api,” ujarnya.

Ibnu juga mengimbau dan mengingatkan kembali bagi kepada seluruh masyarakat, agar selalu berhati-hati dan waspada di saat kondisi kemarau serta cuaca panas ekstrim ini.

“Harap diperhatikan lagi, baik itu kabel di rumah, saat memasak di dapur, ataupun ketika menyalakan obat nyamuk serta lilin, karena kondisi sekarang ini sangat rawan terjadi kebakaran,” ucapnya.

BACA JUGA: Bantah Kas Daerah Kosong, Insiden Kebakaran Tinggi di Banjarmasin, BTT APBD 2023 Baru Terpakai Rp 2 Miliar

Sebagai informasi, sebelumnya kebakaran di Jalan Belitung Darat Gang BKIA RT 11 ini, menghanguskan setidaknya 5 buah rumah warga, yang terjadi pada Minggu (24/9/2023) dini hari.

Berdasarkan data yang diungkapkan, ada sekitar 6 Kepala Keluarga (kk) yang terdampak dengan total sekitar 20 jiwa harus kehilangan tempat tinggal.

Dimana kejadian ini turut memakan korban jiwa, yaitu 2 orang wanita masing-masingnya adalah Tasniah (61 tahun), dan Riski (25 tahun).

Berdasarkan data Dinas Pemadam Kebanyakan dan Penyelamatan (DPKP) Kota Banjarmasin, hingga saat ini 9 bulan berjalan di Tahun 2023, sudah ada 130 kasus kebakaran yang terjadi di Banjarmasin.

BACA LAGI: Medio Agustus Sudah 98 Kali Kebakaran Dera Banjarmasin, Pakar Kota ULM: Sudah Kategori KLB!

Hal ini disampaikan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kabid Pemadaman dan Penyelamatan Marliansyah, dimana jika dirincikan insiden kebakaran di Kota Banjarmasin ini bisa dibilang merata.

Dimana ada 26 kebakaran terjadi di Banjarmasin Barat, 24 insiden di Banjarmasin Timur, di Banjarmasin Utara 23 kebakaran, lalu 24 di Banjarmasin Selatan, hingga yang paling banyak ada di Banjarmasin Tengah dengan 33 insiden kebakaran.

“Ada dua faktor paling besar yang menyebabkan kebakaran ini biasanya, yaitu korsleting listrik dan sikap panik,” ujarnya.

Ia melihat pengetahuan masyarakat dalam pencegahan kebakaran masih terbilang minim. “Sebab api bisa saja dipadamkan sebelum membesar dengan APAR, kalaupun tidak ada bisa menggunakan kain, karung, atau handuk yang sudah dibasahi,” bebernya.

“Intinya adalah jangan panik, coba untuk tenang dan berpikir bagaimana cara memadamkan api bukan malah lari karna panik,” tutupnya.(jejakrekam)

Penulis Fery
Editor Ahmad Riyadi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.