Ada Cabe Hingga Bandeng Presto, Pemkot Banjarbaru Gelar Pasar Murah untuk Tekan Inflasi

0

SEBAGAI upaya menekan inflasi, Pemerintah Kota Banjarbaru melalui Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP3) bakal menggelar pasar murah. Dioperasikan secara bergiliran di lima kecamatan nantinya, pasar murah perdana akan dimulai di halaman kantor DKP3 Banjarbaru pada Selasa (14/2/2023) besok.

PROGRAM penyelenggaraan pasar murah yang diteken secara langsung Walikota Banjarbaru, Aditya Mufti Ariffin tersebut  akan memperjualbelikan produk hasil pertanian DKP3 Kota Banjarbaru tahun anggaran 2023.

Menurut Walikota Banjarbaru, operasi pasar murah menjadi salah satu langkah strategis menekan laju inflasi, dan menjaga stabilitas harga komoditas bahan pokok. Mengingat, ujarnya saat ini komoditas bahan pokok sebagian di antaranya melambung tinggi.

BACA : Kendalikan Inflasi, Kadis TPH Kalsel Minta Pemkot/Pemkab Optimalkan Peran BUMD

“Melalui operasi murah ini diharapkan dapat membantu warga ekonomi menengah ke bawah, guna mendapat bahan pangan dengan murah dan terjangkau,” kata Aditya, Senin (13/2/2023).

Adapun pelaksanaan pasar murah perdana di halaman kantor DKP3 Banjarbaru di Jalan Agus Salim, akan dibuka sejak pukul 08.00 pagi. Komoditi yang diperjualkan ialah cabe besar, cabe rawit, bawang merah, bawang putih, sayur sayuran, daging ayam, daging sapi, telor, ikan prozen, pentol ikan, bandeng presto serta kerupuk ikan.

Tidak sendiri, DKP3 Banjarbaru juga turut berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk meramaikan penyelenggaran pasar murah di Ibu Kota Provinsi Kalimantan Selatan. Di antaranya para pelaku UMKM, Badan Urusan Logistik (Bulog), pengusaha, Kelompok Pengolah dan Pemasar Ikan (Poklahsar), serta seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) di bawah naungan DKP3 Banjarbaru.

BACA JUGA : Angka Inflasi Terus Tergerek, Krisis Pangan Bisa Jadi Ancaman Nyata bagi Kalsel

“Insya Allah, pelaksanaan pasar murah bisa berjalan lancar dan dapat membantu kebutuhan masyarakat kita. Setelah pembukaan pasar murah di kantor DKP3 Banjarbaru, selanjutnya akan digelar secara bergantian di lima kecamatan yang ada,” terang Ovie sapaan akrab Aditya.

Operasi pasar murah produk pertanian DKP3 Banjarbaru, lanjut Aditya, diyakini dapat menekan inflasi yang terjadi pada produk hasil pertanian secara umum dan membantu meningkatkan daya beli masyarakat se-Kota Banjarbaru.

Bertepatan dengan dimulainya operasi pasar murah pada Selasa besok, Pemkot Banjarbaru juga akan membagikan beras cadangan untuk 510 kepala keluarga (KK) yang tersebar di 5 kelurahan. Yakni kelurahan Loktabat Selatan, Landasan Ulin Selatan, Landasan Ulin Utara, Palam dan Guntung Paikat.

“Saat ini harga beras terus mengalami kenaikan. Untuk itu pemberian beras cadangan milik Pemko Banjarbaru terus kami lakukan. Ini menjadi menjadi momen penting bagaimana pemerintah untuk menyalurkan apapun yang dibutuhkan masyarakat,” imbuhnya.(jejakrekam)

Penulis Sheilla Farazela
Editor Fahriza

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.