Pemkab Tabalong Berikan Bantuan Sembako Kepada Pelaku UMKM

0

PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Tabalong berikan bantuan paket sembako kepada 500 pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang bertempat di halaman Pendopo Bersinar Pembataan, Kecamatan Murung Pudak, Tabalong belum lama tadi.

PENYERAHAN bantuan ini secara simbolis diserahkan oleh Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani dan wakil Bupati H Mawardi, kepada 10 perwakilan pelaku UMKM yang ada di Tabalong.

Kepala Dinas Koperasi UMKM dan Perindag (Diskopukmperindag) Tabalong Husin Ansyari mengatakan, Pemkab Tabalong memberikan paket sembako berupa gula, minyak goreng dan tepung yang bertujuan agar pelaku UMKM Tabalong dapat terus berproduksi menghadapi inflasi saat ini.

BACA: Inovasi Pemkab Tabalong, Berikan Subsidi Kedelai Pada Produsen Tahu Dan Tempe

“Disaat harga BBM naik dan bahan baku yang juga turut naik seperti ini, tidak sedikit pelaku UMKM di Tabalong yang tidak bisa berproduksi lagi,” ujarnya.

Karenanya agar mereka tetap bisa berproduksi, Pemerintah Kabupaten Tabalong memberikan bantuan paket sembako dan bahan baku.

Husin menambahkan, disamping untuk menekan inflasi Pemkab Tabalong melalui Diskopukmperindag setempat sampai saat ini sudah beberapa kali menggelar kegiatan pasar murah untuk masyarakat dengan harga barang yang dibantu subsidi oleh Pemkab Tabalong. “Kegiatan pasar murah akan terus kita laksanakan hingga ke Kecamatan- Kecamatan,” ujarnya.

Sementara, Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani mengatakan, sangat mendukung program dan inovasi yang dijalankan oleh Diskopukmperimdag. “Program-program tersebut tujuannya untuk menekan laju inflasi dan juga mengawalnya agar tetap rendah,” ujarnya.

Karenanya pemerintah terus berusaha melakukan pengawalan agar inflasi di Kabupaten Tabalong tetap rendah.

BACA JUGA: Gelar Pasar Murah dengan Subsidi Harga, Kabupaten Tabalong Tercatat Nomor 2 Nasional Tekan Laju Inflasi

Turun naiknya inflasi tersebut biasanya dipengaruhi naiknya harga barang, sedangkan naiknya harga barang disebabkan dua hal, yang pertama suplainya menurun/barangnya sedikit, atau yang kedua disebabkan ongkos angkutan naik.

Mengatasi hal tersebut, Pemkab Tabalong secara rutin menggelar pasar murah di wilayah perkotaan hingga seluruh kecamatan di Kabupaten Tabalong.

“Alhamdulillah dengan dukungan semua pihak, baik DPRD, unsur pimpinan daerah, pimpinan perbankan, pimpinan perusahaan dan seluruh perangkat daerah, inflasi di Tabalong ini pada bulan Juli 2022 yang lalu menempati nomor dua terendah di Indonesia, dan sebagai penghargaan dari pemerintah, kita dapat insentif Rp 10 miliar lebih,” ujar Bupati H Anang Syakhfiani.(jejakrekam)

Penulis Herry
Editor Ahmad Riyadi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.