Banjarbaru Siaga Bencana, Aditya Mufti Ariffin: Bangun Kolaborasi Dan Sinergi Dalam Penanggulangan Bencana
PEMERINTAH Kota Banjarbaru melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah melaksanakan Apel Siaga Bencana Kota Banjarbaru Tahun 2022 di Lapangan Murjani, sebagai upaya menghadapi kemungkinan terjadinya bencana alam, Kamis (1/9/2022).
SELAKU Walikota Banjarbaru, Aditya Mufti Ariffin mengatakan bahwa kota berjuluk Kota Idaman itu masih memiliki potensi terjadinya bencana alam, baik itu kebakaran hutan dan lahan (karhutla), banjir, hingga angin puting beliung.
“Pada tahun 2021 saja, karhutla di Banjarbaru itu ada sekitar 300 titik. Walaupun tidak begitu besar, mudah-mudahan di tahun ini kita bisa menanggulangi dengan mengurangi titik-titik api, banjir maupun longsor,” kata Aditya.
BACA: Ada Game Hingga Dongeng, Tim Hidraulika Fakultas Teknik ULM Sosialisasikan Mitigasi Bencana Banjir
Untuk penanggulangan bencana sendiri, Aditya bilang tak bisa dilakukan sendiri oleh Pemkot Banjarbaru melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarbaru.
“Keterlibatan unsur TNI-Polri, maupun relawan emergency gabungan se-Banjarbaru sangat diperlukan untuk membangun kolaborasi dan sinergi dalam penanggulangan bencana,” pungkasnya.
Sementara itu, koordinator Barres 698 M Djunaedy menuturkan, dengan didukung 35 unit armada baik pemadam kebakaran, pertolongan maupun pencarian, jajarannya selalu siap siaga jika ada bencana terjadi di Banjarbaru.
“Kami sudah siap membantu. Bahkan kita siaga secara terus menerus,” tutur Djunaedy.
BACA JUGA: Aksi Nyata Mitigasi Bencana Banjir, Tim Hidraulika FT ULM Gelar Pengabdian Masyarakat di Cempaka
Perihal peningkatan keterampilan relawan sendiri, dibeberkan Djunaedy pihaknya mendapat pembinaan dari BPBD Banjarbaru maupun UPT Damkar Banjarbaru. Tujuannya, agar para relawan tetap mengedepankan keselamatan (safety first).
Untuk diketahui, usai apel siaga bencana tahun 2022 Walikota Banjarbaru melakukan pengecekan sarana dan prasarana pendukung penanggulangan bencana Kota Banjarbaru dan informasi berkenaan dengan adanya asuransi bagi relawan Damkar dan Rescue serta uji KIR gratis untuk kendaraan Damkar/Rescue oleh Pemerintah Kota Banjarbaru yang telah direalisasikan.
Dalam apel siaga bencana sendiri, melibatkan unsur relawan emergency gabungan yang tergabung dalam Banjarbaru Rescue 698 atau Barres 698.(jejakrekam)