Hipmi Berusia 50 Tahun, Mardani H Maming Ajak Anak Muda Berani Jadi Pengusaha

0

KETUA Umum Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPP Hipmi) Mardani H Maming mendorong anak muda berani menjadi pengusaha pemula.

PENEGASAN itu dilontakan Mardani H Maming dalam sambutan pada acara Hari Ulang Tahun (HUT) Emas ke-50 HIPMI di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jumat (10/6/2022).

Sesuai dengan tema HUT Emas ke-50 Hipmi yaitu Menuju Indonesia Emas 2045, Mardani H Maming mengajak generasi muda dan pengusaha muda memiliki pola pikir dan mental seorang wirausaha, juga punya fondasi nasionalisme yang kuat.

Selain itu, beber dia, pengusaha muda Indonesia harus punya konsep sebagai pemain utama dalam menghadapi revolusi industri 4.0.

“Hipmi sudah berdiri 50 tahun dimana organisasi ini sudah melahirkan pemimpin-pemimpin muda bukan hanya menjadi menteri, tapi juga menjadi Presiden RI. Hipmi akan menjadi barometer di 2045, siapapun yang menjadi pemimpin di masa depan, saya yakin tidak lepas daripada kader HIPMI. Kita harus dorong anak muda untuk jadi pengusaha dan menjadi pemimpin nasional ke depan. Mindset entrepreneur perlu ditanamkan sejak dini,” ujar mantan Bupati Tanah Bumbu ini.

BACA : Injak Usia Emas, Presiden Jokowi Yakin Konglomerat ke Depan Anggota Hipmi

Menurutnya, Hipmi adalah kader-kader yang dipersiapkan bukan saja kader Hipmi menjadi entrepreneur, tapi kader Hipmi yang dipersiapkan menjadi pemimpin-pemimpin masa depan.

“Saya sudah menyampaikan di Hipmi ada empat menteri. Salah satunya Bapak Bahlil Lahadalia sebagai Menteri Investasi melahirkan produk siapapun berinvestasi di daerah mewajibkan 10 persen dikeluarkan kepada pengusaha-pengusaha daerah. Saya yakin kalau ini semua berjalan dengan baik, di menteri-menteri yang lain akan berdampak baik kepada menteri atau kepada para pengusaha yang ada di daerah,” papar Bendahara Umum PBNU ini.

Menurut Mardani, Hipmi meminta pengusaha nasional tidak hanya berbisnis di dalam negeri namun melihat peluang bisnis di negara lain. Ini dimaksudkan agar kualitas pengusaha nasional bisa bersaing dengan pengusaha asing.

BACA JUGA : Cetak Pengusaha Pejuang, Ketum Hipmi Mardani H Maming : Indonesia Segera Jadi Negara Maju!

“Tidak mungkin anak-anak daerah atau pengusaha nasional bisa bersaing dengan pengusaha asing yang dananya sudah lebih duluan, sumber daya manusia sudah lebih siap sehingga kita membutuhkan intervensi pemerintah untuk melahirkan ring-ring permainan bisnis yang sesuai dengan ringnya sendiri. Salah satu contoh kalau di daerah biasanya ada penunjukkan langsung di bawah Rp200 juta bisa ditunjuk oleh kepala daerah, itu sudah semestinya dikerjakan kepada pengusaha-pengusaha muda agar berani menjadi pengusaha,” papar MHM-sapaan akrabnya.

Mardani berpesan kepada pengusaha yang sudah sempurna tidak ikut campur di pekerjaan di bawah Rp 200 juta. Mardani mendorong anak muda berani menjadi pengusaha pemula jika pengusaha besarnya tidak mengambil pekerjaan yang kecil.

BACA JUGA : Ketum Hipmi dan Bendum PBNU Mardani H Maming Bakal Berbagi Tips di Konbes GP Ansor

“Hipmi berharap anak muda memiliki akses untuk memulai bisnis, salah satunya melalui regulasi perbankan yang ramah bagi calon pebisnis muda. Saat ini, banyak anak muda yang baru lulus sekolah menengah maupun perguruan tinggi yang memiliki minat membuka bisnis. Namun ketika hendak meminjam modal ke perbankan, prosesnya cukup sulit,” imbuh CEO PT Maming Enam Sembilan Group yang membawahi 56 entitas anak perusahaan itu.

Hadir dalam acara tersebut, Presiden RI Joko Widodo, Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, dan Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid.(jejakrekam)

Penulis Sirajuddin
Editor Didi G Sanusi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.