Segera Dibangun Gedung Baru, FPKS Minta Kinerja DPRD Banjarmasin Meningkat Serap Aspirasi
GEDUNG tambahan DPRD Kota Banjarmasin bernilai Rp 40 miliar akan segera digarap pada tahun 2022 ini. Saat ini, dalam APBD Banjarmasin tahun 2022 sudah dialokasikan dana Rp 20 miliar.
SESUAI rencana, gedung tambahan DPRD Banjarmasin ini akan dibangun berarsitektur tradisional modern Banjar bertipe Gajah Manyusu, dengan tiga lantai. Ada basement untuk parkir, ruang komisi dan kerja 41 anggota DPRD, hingga ruang wartawan dan perpustakaan dan arsip.
Dalam APBD Banjarmasin 2022 berdasar hasil kesepakatan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan pemerintah kota, awalnya dana proyek fisik dikucurkan Rp 15 miliar ditambah Rp 5 miliar, hingga totalnya Rp 20 miliar. Pola Sisanya untuk sumber dana proyek gedung tambahan dikabarkan akan diajukan lagi di APBD Perubahan 2022 atau APBD 2023 mendatang.
BACA : Gedung DPRD Kota Banjarmasin yang Lama Sering Terendam
Saat ini, manajemen konstruksi pembangunan gedung DPRD Kota Banjarmasin untuk sistem tahun jamak (multiyear) telah digarap PT Winaguna Sarana Teknik senilai Rp 1,3 miliar.
Sekretaris Fraksi PKS DPRD Kota Banjarmasin Hendra mengakui rencana pembangunan gedung tambahan dewan itu dilaksanakan secara bertahap dengan sistem tahun jamak.
“Yang pasti, kami berharap keberadaan gedung dewan yang baru bisa meningkatkan kerja dan kinerja wakil rakyat. Sebab, fasilitas yang dibangun harus memberi manfaat dalam melayani masyarakat lebih maksimal lagi,” ucap anggota Komisi III DPRD Banjarmasin ini kepada jejakrekam.com, Rabu (25/5/2022).
BACA JUGA : Estimasi Telan Dana Rp 35 Miliar, Gedung Baru DPRD Banjarmasin Bertipe Gajah Manyusu
Menurut Hendra, dengan adanya gedung baru memang tidak menyelesaikan masalah banjir di sekelilingnya. Sebab, gedung DPRD Banjarmasin di Jalan Lambung Mangkurat memang menjadi wilayah langganan banjir, utamanya banjir rob.
“Boleh saja nanti kawasan dan bangunan gedung tersebut dibuat lebih tinggi, tapi ancaman banjir di sekelilingnya adalah masalah hulu yang harus dipikirkan penyelesaiannya,” tutur Hendra.
BACA JUGA : Banjir Rob Landa Banjarmasin Tak Lepas dari Dampak Pemanasan Global
Mantan Ketua DPD PKS Banjarmasin ini juga menekankan agar dengan adanya gedung dewan yang baru bisa dibarengkan dengan pengaturan jadwal kunjungan kerja (kunker) atau giat-giat lain di DPRD.
“Dalam hal ini, Badan Musyawarah (Banmus) DPRD Banjarmasin bisa lebih balance, sehingga anggota bisa lebih banyak turun ke lapangan. Mereka bisa melihat langsung kondisi masyarakat, bisa mendengar dan menyerap aspirasi yang lebih banyak,” papar Hendra.
BACA JUGA : Fokus Pengendalian Banjir Banjarmasin, Hasil Kajian : Sungai Kian Dangkal dan Air Laut Terus Naik!
Politisi PKS ini tak menepis saat ini sorotan publik lebih mengarah ke tingginya intensitas kunker DPRD ke luar daerah.
“Jangan sampai adanya gedung dewan baru ini justru tak segaris lurus dengan peningkatan kualitas kerja dan kinerja dewan,” pungkas Hendra.(jejakrekam)