Dilatih 7 Hari, Basarnas Banjarmasin Tempa 100 Peserta Teknik SAR Permukaan Air dan Ketinggian
SELAMA tujuh hari sejak 16-22 Maret 2022, 100 peserta mendapat materi pelatihan teknis pertolongan di permukaan air dan ketinggian oleh Kantor Basarnas Banjarmasin.
BERTEMPAT di Balairung Tuntung Pandang, Kecamatan Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut, 100 peserta ditempa latihan potensi SAR dalam dua kelas dengan instruktur dari Basarnas, TNI, Polri, pemerintah daerah dan organisasi lainnya di wilayah Kalsel.
Kegiatan ini dibuka Kepala Basarnas Banjarmasin Al Amrad bersama Bupati Tanah Laut Sukamta, Kamis (17/3/2022). Pelatihan bagi 100 peserta ini tak hanya materi teori namun juga praktik teknis pertolongan di permukaan air dan teknik pertolongan di ketinggian.
Hal ini guna meningkatkan kompetensi potensi dan pelayanan jasa SAR dengana kualitas respons time yang optimal. Termasuk, menjalin sinergi dan solidaritas antara Kantar Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Banjarmasin dengan potensi SAR wilayah Kalsel.
BACA : Cari Korban Tenggelam di Sungai Martapura Antasan Senor, Basarnas Gunakan Aqua Eye
Bupati Tanah Laut Sukamta pun menyambut baik pelatihan bagi 100 peserta. Apalagi, menurut Sukamta, potensi musibah kecelakaan air dan di ketinggian atau pegunungan cukup tinggi.
“Kabupaten Tanah Laut juga merupakan daerah yang memiliki potensi bencana alam setiap tahunnya, seperti karhutla, banjir tanah longsor dan puting beliung,” kata Sukamta.
BACA JUGA : Tim Basarnas Banjarmasin Turut Evakuasi Warga Tanah Laut Terdampak Banjir
Senada itu, Kepala Basarnas Banjarmasin Al Amrad berharap para peserta nanti mampu mangaplikasikan materi teori dan keterampilan yang didapat selama pelatihan. Hal ini dibutuhkan dalam keperluan teknis operasional di lapangan.
“Terutama, ketika mereka diterjunkan menangani kecelakaan dan bencana yang terjadi. Dengan begitu, pelayanan SAR dberikan kepada masyarakat bisa dilaksanakan secara tepat dan optimal,” papar Al Amrad.
BACA JUGA : Bersama Basarnas, Personel Baguna Kalsel Asah Keahlian Water Rescue
Ada tiga lokasi pelatihan potensi SAR di Kabupaten Tanah Laut. Yakni, di Balai Diklat Hutan Kota Pelaihari sebagai tempat istirahat sekaligus pemberian pembelajaran teori materi SAR. Kemudian, Waduk Benua Tiga Kecamatan Pelaihari Kabupaten Tanah Laut untuk praktik teknik pertolongan di permukaan air. Lokasi ketiga adalah Bukit Sanghiyang Takisung untuk praktik teknik pertolongan di ketinggian.(jejakrekam)