Tanggapi Aduan Layanan Kesamsatan, Ini Solusi yang Diberikan Yani Helmi

0

MENYIKAPI adanya aduan layanan kesamsatan yang terkesan lamban ternyata langsung direspon anggota DPRD Kalsel, Muhammad Yani Helmi.

“SAYA mendapatkan komplain dari awak media pada peresmian Samsat Bayar Malam (SAMALAM) di UPPD Samsat Banjarmasin II bahwa layanannya lambat dan lama. Tetapi, saya pastikan kalau memang seperti itu sebelumnya kita liat dulu apakah suasananya membludak tentu itu jelas, tak bisa dihindari,” ujarnya, usai melaksanakan kegiatan Kunjungan Kerja Dalam Daerah, di UPPD Samsat Batulicin, Senin (31/1).

Akan tetapi, anggota legislatif dari Dapil VI Kotabaru dan Tanah Bumbu, menuturkan, apabila mengalami tren persentase kunjungan yang cukup tinggi, solusi tepatnya adalah penambahan loket sebagai kemudahan wajib pajak dalam mendapatkan layanan yang diberikan.

BACA :  Alat Berat Jadi Penerimaan Pajak Daerah, Yani Helmi Minta Perusahaan Bekerjasama

“Kita liat dari hari ke hari, bulan hingga tahun berikutnya tentu bisa ditambah. ‘Man powernya’ (tenaga kerja) ada kok, saya rasa disiapkan saja oleh pimpinan setempat, tujuannya supaya pelayanan terhadap masyarakat tak terganggu lagi,” bebernya.

Tujuan ditambahnya loket baru, tentu menjadi saran tepat agar tidak terjadi penumpukkan massa. Sehingga, diharapkan kepuasan masyarakat terhadap peran layanan kesamsatan dapat berjalan optimal.

BACA JUGA : Yani Helmi Minta Pemerintah Pusat Bijak Soal Rencana Penghapusan Tenaga Honorer

“Apalagi kita ketahui COVID-19 di Kalsel masih ada bahkan jenis varian baru Omicron juga sudah masuk dan ini tidak diinginkan,” tuturnya.

Terlebih, dia menyambut baik dengan hadirnya aplikasi Samsat Digital Nasional (SIGNAL) di Kalsel yang merupakan mutasi dari Samsat Online Nasional (Samolnas) dan kini telah bisa digunakan di telepon genggam pintar atau smartphone.

“Program ini bagus untuk didukung dalam rangka meningkatkan potensi pendapatan daerah. Tentu, hal ini sangat baik untuk kita sambut sebagai solusi lainnya sebagai pemecah kerumunan atau membludak tadi. Bahkan, secara nasional masyarakat dapat dengan mudah melakukan transaksi pembayaran pajak kendaraannya melalui aplikasi online yang berhasil kembangkan oleh pihak kepolisian ini,” pungkasnya.(jejakrekam)

Penulis Riza
Editor Fahriza

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.