Tunggu Rotasi JPT di Pemkot Banjarmasin, Sekda : 12 Posisi Lowong Dilelang Terbuka

0

SEKRETARIS Daerah (Sekda) Kota Banjarmasin Ikhsan Budiman memberi lampu hijau akan ada rotasi jabatan tinggi pratama (JPT) di lingkungan Pemkot Banjarmasin.

UNTUK 12 jabatan yang masih lowong akan segera diisi. Tapi, kami menunggu rotasi beberapa jabatan tinggi pratama dulu. Dari hasil rotasi itu, mana yang kosong baru nanti dibuka seleksi secara terbuka,” ucap Sekda Kota Banjarmasin, Ikhsan Budiman kepada jejakrekam.com, Rabu (5/1/2022).

Menurut Ikhsan, 12 jabatan kepala dinas dan posisi setara itu dalam waktu dekat akan dilelang secara terbuka. Ini mengingat saat ini di Pemkot Banjarmasin, banyak jabatan masih kosong akibat ditinggal pejabat yang telah purnatugas atau pensiun, hingga ada yang mengundurkan diri dari jabatannya.

Saat ini, posisi lowong itu dirangkap pejabat yang ada. Seperti Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Banjarmasin usai ditinggalkan Khairul Saleh yang mengundurkan diri, ditempati secara bergantian. Terakhir adalah Madyan yang merupakan  Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Masyarakat Kota Banjarmasin.

BACA : Sekda Kota Banjarmasin Beres, 12 Pejabat Definitif SKPD Lowong Segera Dilelang

Kemudian, posisi yang cukup lama lowong adalah Kepala Inspektorat.  Pejabat lama, James Fudhoil Yamin dicopot dari jabatannya dan dikembalikan ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kalsel per 1 Juli 2020 silam.

Jabatan lainnya seperti Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Banjarmasin ditinggalkan Ariffin Noor, saat mencalon menjadi Wakil Walikota Banjarmasin mendampingi Ibnu Sina di Pilkada 2020 lalu. Saat ini, jabatan ini pun diisi secara bergantian, hingga teranyar adalah Rini Subantari.

Untuk jabatannya lain, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Banjarmasin yang sebelumnya diduduki Ichwan Noor Chalik, karena dilepas karena memasuki masa purnatugas. Pejabat senior lainnya yang meninggalkan jabatannya adalah Ahmad Husaini. Posisi Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Banjarmasin pun menjadi kosong, karena Husaini yang tergolong sudah lama mengabdi di Balai Kota juga pensiun.

BACA JUGA : Sabar Dulu, Pelantikan Lima Pemenang Lelang Jabatan Pemkot Banjarmasin Tunggu Instruksi Mendagri

Teranyar adalah Mukhyar. Pejabat yang sebelumnya dipercaya sebagai Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Banjarmasin juga harus pensiun. Begitupula, Sugito Said bersamaan dengan Mukhyar, sehingga posisi Kepala Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Barenlitbangda) Banjarmasin, juga turut ditanggalkannya.

Ini belum lagi, dua posisi Asisten I Sosial dan Pemerintahan dan Asisten III Administrasi Umum yang di bawah Sekretaris Daerah Kota Banjarmasin, sudah lama kosong. Kursi Sekretaris DPRD Kota Banjarmasin pasca ditinggalkan Fathurrahim, usai diisi Iwan Ristianto, digantikan Siti Hafsah.

BACA JUGA : Akhiri Tahun 2021, Wakil Walikota Arifin Noor Lantik 238 Pejabat Eselon IV Jadi Fungsional

Mantan Camat Banjarmasin Utara yang merupakan Kepala Bagian Persidangan Sekretariat DPRD Banjarmasin ini mengisi jabatan lowong sebagai pelaksana tugas Sekwan. Sedangkan, Iwan Ristianto kembali ke jabatan awalnya sebagai Kepala Dinas Sosial Kota Banjarmasin, usai bertugas 6 bulan di DPRD.

Plus tiga staf ahli di bawah Walikota dan Sekda Banjarmasin, yakni Staf Ahli Bidang Kerjasama dan Investasi, Staf Ahli Bidang Pelayanan Publik serta Staf Ahli Bidang Hukum, Politik dan Pemerintahan.(jejakrekam)

Penulis Asyikin
Editor Didi G Sanusi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.