PENEMUAN mayat laki-laki yang tergeletak bertelanjang dada menghebohkan warga Komplek Lily Permata Indah Blok G, Kecamatan Alalak, Barito Kuala, Selasa (4/1/2022) sekitar pukul 14.32 Wita.
USAI dicek tim Inafis dan kepolisian, diketahui korban yang ditemukan dalam posisi terlentang di atas kasur kusut itu bernama H Agus Prasetyo. Dari identitas yang didapat di KTP, korban lahir di Banjarmasin pada 1 Agustus 1971 lalu. Rumah yang didiamnya merupakan miliknya, persisnya beralamat di Komplek Lily Permata Indah 1 Blok G Nomor 18 RT 21 Kelurahan Tatah Mesjid, Kecamatan Alalak Batola.
Korban merupakan seorang karyawan swasta dan berstatus dua (cerai mati) dari keterangan di KTP. Saat ditemukan, kondisi cukup memprihatinkan, karena hanya mengenakan celana kain selutut.
BACA : Isak Tangis Pecah Saat Korban Truk Terbalik Berada di Kamar Mayat RSUD Ulin
Informasi penemuan mayat ini segera diberitahukan ke Polsek Berangas dan Polres Batola. Guna keperluan penyelidikan, polisi pun memasang garis polisi. Kemudian, korban dievakuasi relawan rescue untuk dilakukan visum oleh tim medis Kamar Jenazah RSUD Ulin Banjarmasin.
Penemuan mayat yang diketahui hidup sendirian di rumahnya itu, membuat warga komplek perumahan itu berdatangan ke lokasi. Arman, tetangga korban mengakui selama ini H Agus Prasetyo hidup sendirian di rumah usai cerai dengan sang istri beberapa tahun silam.
BACA JUGA : Penemuan Mayat Bayi di Sungai Tabalong, Polisi Kirim Sampel untuk Uji DNA
“Saat ditemukan, posisi korban tampak tidur di atas kasur. Begitu menemukan korban sudah tak bernyawa, warga berinisiatif menghubungi pihak kepolisian,” ucap Arman kepada jejakrekam.com, Selasa (4/1/2022).
Relawan Rescue 911 Fatar mengungkapkan dari informasi yang dihimpun korban diketahui dalam keadaan sakit beberapa hari terakhir sebelum ditemukan telah tak bernyawa.
“Informasi itu kami dapat dari warga sekitar rumah korban. Memang tidak diketahui, apa penyakit yang diderita almarhum,” kata Fatar.
Fatar dan rekan lainnya pun mengevakuasi jenazah ke kamar mayat RSUD Ulin Banjarmasin guna keperluan visum oleh tim medis.(jejakrekam)