Kalsel Kembali Jalin Bisnis Dagang Dengan Kalteng

0

SEJAK Oktober 2021 Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan dan Provinsi Kalimantan Timur melakukan penguatan kerjasama antara kedua daerah, dikemas dalam Temu Bisnis dan Misi Dagang. Kali ini Pemerintah Provinsi Kalsel melakukan hal serupa dengan Pemerintah Provinsi Kalteng, Senin (6/12/2021) di Swiss Belhotel Palangkaraya.

KEGIATAN ini memanfaatkan saat menurunnya trend pandemi covid-19, dengan melaksanakan Temu Bisnis dan Misi Dagang. “Peluang pasar yang dituju adalah Kalimantan Tengah, yang merupakan kali kedua di tahun 2021,” ungkap Kadis Perdagangan Provinsi Kalsel Birhasani.

Birhasani menyebut atas dasar analisa potensi perdagangan antara kedua provinsi tersebut, maka Palangkaraya di jadikan tempat bertemunya pedagang dan pelaku usaha asal Kalsel dengan pelaku usaha perdagangan Kalimantan Tengah.

“Beberapa komoditi/produk Kalsel itu seperti cabe beserta produk turunannya, produk Sarigading, ayam ras dan telur ayam ras. Komoditi lainnya yaitu produk perdagangan yang distributornya berasal dari Kalsel yang pasarnya ekspansi ke Kalteng, seperti bawang merah, gula pasir, minyak goreng dan lain- lain,” ujar Birhsani .

BACA: Berikan Landasan Hukum, DPRD Kalsel Ajukan Raperda Pengembangan Ekonomi Kreatif

Disamping itu, beberapa komoditi dan produk Kalteng yang menjadi kebutuhan pengusaha asal Kalsel, yaitu damar, teh bajakah, abon ikan dan lainnya.

Hasil transaksi dari Temu Bisnis dan Misi Dagang tersebut cukup fantastis, yaitu lebih dari Rp 299,5 miliar.

Dengan demikian, potensi pasar produk Kalsel di Kalteng sangatlah besar. Dari gelaran Temu Bisnis dan Misi Dagang tahun ini dengan Kaltim dan Kalteng, menunjukkan bahwa Kalsel punya posisi yang strategis dalam kegiatan perdagangan di Kalimantan.

Kondisi ini perlu menjadi perhatian bersama dalam upaya meningkatkan kuantitas produk, baik hasil pertanian, perkebunan, perikanan, peternakan maupun usaha industri, agar pemanfaatan akses pasar ini berkelanjutan.

“Ini tentunya sangat relevan dengan visi Pemerintah Provinsi Kalsel, yaitu Kalimantan Selatan Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan. Karenanya sinergitas dan kolaborasi antar SKPD dari hulu hingga ke hilir sangat dibutuhkan untuk menjalankan perannya sesuai tugas dan fungsi masing-masing,” imbuhnya.(jejakrekam)

Penulis Asyikin
Editor Ahmad Riyadi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.