ENAM desa di Kecamatan Banua Lawas, dilaporkan masih terendam banjir akibat luapan air Sungai Tabalong, Selasa (30/11/2021).
KAPOLRES Tabalong, AKBP Riza Muttaqin melalui Kasi Humas Iptu Mujiono mengungkapkan berdasar hasil pemantauan dari Polsek Banua Lawas terkait perkembangan debit air di Sungai Tabalong yang melintas di Kecamatan Banua Lawas tersebut.
Desa yang masih terendam banjir itu adalah Desa Sei Anyar, Desa Banua Lawas, Desa Banua Rantau, Desa Bangkiling, Bangkiling Raya dan Desa Hapalah.
“Hasil pantauan Polsek Banua Lawas di lapangan, perkembangan situasi debit air sungai Tabalong mengalami kenaikan pada puku 08.15 Wita dan cuaca gerimis,” kata Mujiono kepada awak media di Tanjung, Selasa (30/11/2021).
BACA : Sungai Tabalong Meluap, Ratusan Rumah Warga Terendam, Ketinggian Air Sampai 1,5 Meter
Data pada Senin (30/11/2021) di Desa Sei Anyar di RT 1, 2 dan 3 serta 11 buah rumah dengan ketinggian air sekitar lima sampai 30 centimeter. Rinciannya, RT 1 ada empat rumah jumlah warga 13 orang, RT 2 ada satu rumah jumlah warga 2 orang, RT 3 ada empat rumah jumlah warga 11 orang, dan RT 4 ada dua rumah jumlah warga 5 orang.
Kemudian, di Desa Banua Lawas di RT 1 di depan gedung badminton dan kantor desa dengan ketinggian air 5-15 centimeter.
Di Desa Bangkiling RT 3 dan 10 buah rumah warga di RT 4 dengan ketinggian air 5- 0 centimeter dengan rincian, di RT 3 ada sebuah rumah jumlah warga 3 orang, RT 4 ada dua rumah jumlah warga 12 orang, RT 5 ada dua rumah jumlah warga 8 orang, RT 6 ada 2 rumah jumlah warga 8 orang, dan RT 7 terdapat tiga rumah jumlah warga 9 orang.
BACA JUGA : Banjir dan Longsor, Jembatan Desa Kambiyan di Balangan Terputus
Di Desa Bangkiling Raya RT 1, 2, 3 dan 5 serta 24 buah rumah warga di RT 04 dan 05 dengan ketinggian air 5- 20 centimeter. Rinciannya, di RT 2 ada dua rumah jumlah warga 7 orang, RT 3 ada tiga rumah jumlah warga 15 orang, RT 4 ada empat rumah jumlah warga 16 orang, dan RT 5 ada 15 rumah jumlah warga 41 orang.
Di Desa Hapalah RT 01 dan 02 serta empat buah rumah warga di RT 05 dengan ketinggian air 5-10 centimeter dengan rincian RT 3 ada satu rumah jumlah warga 10 orang, RT 5 ada dua rumah jumlah warga 6 orang, dan RT 7 ada satu rumah 3 orang. Terakhir, di Desa Banua Rantau RT 1 dengan ketinggian air 5 sampai 20 centimeter.(jejakrekam)