Dua Tahun Tangani Pandemi, Kini RSUD Ulin Banjarmasin Tak Lagi Rawat Pasien Covid-19

0

PELAKSANA Tugas (Plt) Direktur RSUD Ulin Banjarmasin Dr Izzak Zoelkarnain Akbar bersyukur karena ruang perawatan baik rawat inap maupun ruang isolasi untuk pasien penderita infeksi virus Corona (Covid-19) telah kosong.

“BETUL, sekarang di RSUD Ulin tak ada lagi pasien yang dirawat karena terinfeksi Covid-19. Semoga saja pandemi ini segera berlalu,” ucap dokter spesialis orthopaedi dan traumatologi ini saat dikontak jejakrekam.com, Rabu (13/10/2021).

Mengenai data persisnya, Izzak mengaku ditangani langsung stafnya. Ia mengakui kabar adanya pasien Covid-19 yang telah sembuh hasil perawatan insentif di rumah sakit milik Pemprov Kalsel. “Ya, kami mengadakan pelepasan pasien Covid-19 di RSUD Ulin Banjarmasin. Semoga saja tidak ada pasien Covid-19 untuk berikutnya,” kata Direktur RSUD Moch Ansari Saleh Banjarmasin ini.

Senada itu, Kepala Bidang Pelayanan Medis RSUD Ulin Banjarmasin,  dr Yuyun S mengungkapkan hingga Rabu (13/10/2021) tak lagi pasien Covid-19 yang menjalani rawat inap maupun ruang isolasi di rumah sakit itu.

BACA : Ini Daftar Obat Covid-19, Ketua IDI Kalsel :Dipakai untuk Terapi Penyembuhan Pasien di RSUD Ulin

Menurut dia, baik di ruang inap maupun ruang isolasi tidak ada lagi pasien Covid-19. Terakhir pad Rabu (12/10/2021), tercatat sebanyak tiga pasien dinyatakan sudah sembuh. “Mereka sudah bisa pulang ke rumah masing- masing. Jadi, sampai hari ini, tak ada lagi pasien Covid-19,” bebernya.

Sebagai rumah sakit rujukan Covid-19 regional Kalimantan Selatan, Yuyun mengakui hampir dua tahun pihaknya merawat pasien yang bergejala berat maupun kritis akibat terinfeksi virus Corona. “Kalau data seluruhnya, harus butuh buka computer dulu. Ya, karena sudah dua tahun, RSUD Ulin Banajrmasin merawat banyak pasien, terutama bergejala berat dan kritis,” ucapnya.

BACA JUGA : BPJS Kesehatan Hanya Verifikasi Klaim, 26 RS Layani Ratusan Pasien Covid-19 di Banjarmasin

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kalsel, dr Muhammad Muslim mengatakan dengan makin menurunya pasien Covid-19 yagn dirawat di rumah sakit menandakan bahwa tingkat partisipasi masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan (prokes) Covid-19 sangat disiplin.

“Begitu juga tingkat vaksinisasi di Kalsel sudah tinggi berdasar standar yang telah dipatok secara nasional,” papar Muslim.     

Ia berharap agar bagi pasien yang bergejala ringan akibat terinfeksi Covid-19 bisa menjalankan isolasi di rumah saja, tidak perlu dirujuk ke rumah sakit.

“Karena sudah berpengalaman di masa pandemi Covid-19, masyarakat kita sudah sebagian besar sudah mengetahui gejala infeksi Covid-19. Ini bagian dari edukasi yang sudah berjalan dengan baik,” imbuh Muslim.(jejakrekam)

Penulis Asyikin/Didi GS
Editor Didi G Sanusi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.