Kasus Menurun, Kini RSUD Sultan Suriansyah Tak Lagi Rawat Pasien Covid-19

0

KABAR menggembirakan diungkap Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Banjarmasin, Machli Riyadi. Dia mengklaim jika kasus harian Covid-19 di Banjarmasin terus melandai, bahkan menurun drastis.

HINGGA per Kamis (23/9/2021), terdata kasus aktif Covid-19 di Banjarmasin sebanyak 259 kasus. Sementara, orang yang terpapar virus Corona yang sudah sembuh 14.709, meninggal dunia 529 orang, hingga kasus suspek terdata 27 orang. Akumulasinya, 15.497 kasus.

“Namun, hingga kini, tidak ada penambahan. Jumlah kasus aktif Covid-19 di Banjarmasin tetap 259 kasus. Sebanyak 32 orang di antaranya menjalankan isolasi mandiri di rumah dan satu orang di tempat isolasi terpusat (isoter),” beber Machli dalam video pendeknya dikutip jejakrekam.com, Jumat (24/9/2021).

Ia menyebut sebanyak 277 warga Banjarmasin masih menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit, seperti RSUD Ulin, RSUD Moch Ansari Saleh serta rumah sakit lainnya di ibukota Kalsel.

BACA : Ada 80 Tempat Tidur, Banjarmasin Punya Pusat Isolasi Covid-19 di Mulawarman

“Sedangkan, di RSUD Sultan Suriansyah sudah tak ada lagi pasien Covid-19 yang dirawat di sana. Bahkan, dari 135 tempat tidur (bed), alhamdulilah, tak lagi yang dirawat. Bahkan, sudah empat hari ini kosong,” beber mantan Wakil Direktur RSUD Ulin Banjarmasin ini.

Meski kasus Corona melandai, Machli menekankan agar warga Banjarmasin tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan (prokes) Covid-19. Apalagi, saat ini, Banjarmasin masih menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 4 seperti keputusan pemerintah pusat hingga 4 Oktober nanti.

Machli pun mengklaim penurunan kasus Covid-19 merupakan sebuah prestasi dan menjadi kado bagi Harjad Banjarmasin ke-495 tahun.

BACA JUGA : Istilah Baru Pembatasan, Banjarmasin Bakal Terapkan PPKM Level 3 Jika Kasus Covid-19 Melonjak

“Ini merupakan kerjasama kita. Saya mengajak untuk membangun semangat kayuh baimbai dalam mengendalikan Covid-19 di Banjarmasin,” ujar Machli.

Sementara itu, dari situs Dinkes Banjarmasin diinformasikan untuk vaksinasi bisa dilaksanakan di 26 puskesmas. Para peserta bisa mendaftarkan diri secara langsung di tempat atau online.

“Untuk KTP di luar wilayah Banjarmasin, bisa mengikuti vaksinasi dengan menggunakan surat keterangan domisili dari RT setempat. Termasuk, bisa memantau instagram biddokespoldakalsel, humas_polresta_bjm, rsbhayangkarabanjarmasin, rs_tpt dan kodim1007banjarmasin,” tulisnya.(jejakrekam)

Penulis Asyikin
Editor Didi G Sanusi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.