Foto: Istimewa
SESUAI dugaan, sokongan kekuatan duet Denny Indrayana-Difriadi Darjat dalam pencalonan di Pilgub Kalsel, akan bertambah kuat. Tepat pada momentum deklarasi dan pembentukan tim pemenangan pasangan ini, pada Kamis (20/8/2020) siang, PPP secara resmi merapatkan barisan di gerbong koalisi pendukung.
DUET Denny-Difri memang telah memastikan langkah di Pilgub setelah mendapatkan rekomendasi resmi dari Gerindra dan Demokrat. Koalisi 2 partai ini membuat duet yang memiliki jargon Hijrah Gasan Banua tersebut telah mengantongi 11 kursi di parlemen (Gabungan 8 kursi Gerindra dan 3 kursi Demokrat).
Bergabungnya PPP secara otomatis menambah torehan kursi parlemen yang berhasil dikantongi duet Denny-Difri. Sebagaimana diketahui, PPP memiliki 3 kursi di parlemen, yang artinya pasangan ini telah memiliki total 14 kursi.
BACA JUGA: Haris Resmi Diusung Gerindra, Uhaib : Basis Suara di Banua Anam Bakal Menjadi Milik Denny
Surat rekomendasi dukungan PPP secara langsung diserahkan oleh Sekretaris DPW PPP Kalsel Asbullah kepada Denny-Difri. Penyerahan ini juga turut disaksikan oleh para elit politik partai Gerindra, Demokrat, Berkarya, serta ratusan relawan yang siap memenangkan pasangan ini.
Diakui Sekretaris DPW PPP Kalsel Asbullah, hingga pada beberapa waktu lalu PPP memang belum mengambil sikap di kontesasi Pilgub Kalsel. Sebab, dalam hal ini perlu adanya aspirasi dari para pengurus PPP di level kabupaten/kota maupun provinsi.
“Setelah melalui proses yang panjang, DPP PPP telah memutuskan kemana dan kesiapa kandidat yang akan didukung. Dan itu ialah pak Denny-Diftri sebagai pasangan penantang di Pilgub Kalsel tahun ini,” katanya.
Kilas balik pada pagelaran pesta demokrasi 4 tahun silam, PPP menjadi salah satu motor partai pengusung Sahbirin Noor, yang pada tahun ini kembali melanjutkan pencalonan untuk menduduki kursi Gubenur Kalsel dua periode. Tokoh elit PPP, Rudy Ariffin (kini menjabat sebagai Dewan Pembina PPP Kalsel) adalah ketua tim pemenang Sahbirin saat itu.
Lantas, apa yang terjadi dengan loyalitas PPP di Pilgub Kalsel tahun ini? Kembali ditegaskan Asbullah, inilah yang disebut dengan dinamika politik.
“Dalam politik, apapun bisa terjadi dan berubah dalam dalam satu atau dua hari. Apalagi yang sampai 4 tahun. Jadi tidak ada yang perlu dipertanyakan, jika tahun ini PP berlabuh pada duet Denny-Difri,” katanya.
Demikian pula yang diungkapkan, Ketua DPW PPP Kalsel, Aditya Mufti Ariffin. “Jadi kemarin sore telah keluar rekomendasi untuk pak Deny Indrayana dan pak Difriadi Darjat. Semoga langkah ini bisa memberikan yang terbaik untuk banua kita tercinta,” katanya.
Sementara itu, bakal Calon Gubenur Kalsel, Denny Indrayana, mengungkapkan dirinya sangat bersyukur masih ada parpol yang mau berkoalisi mendukungnya. Hal ini juga tak menutup kemungkinan adanya parpol yang bergabubg dibeberapa waktu ke depan.
“Alhamdullillah, komunikasi kami dengan partai selalu terjalin. Dan hari ini PPP sudah bergabung dengan kita. Mudahan masih ada partai lagi yang bergabung mendukung kita,” aku Denny. (jejakrekam)