Foto : M Syaiful Riki
KABAR baik ada Kota Banjarmasin, khususnya enam kelurahan. Sebab, enam kelurahan yang ada di ibukota Kalimantan Selatan itu dinyatakan telah menjadi zona hijau Covid-19 oleh tim gugus tugas setempat.
INFORMASI ini pun disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Banjarmasin, Machli Riyadi melalui siaran pers yang diterima jejakrekam.com, Selasa (21/7/2020) pagi.
Enam kelurahan itu di antaranya Kertak Baru Ulu, Kertak Baru Ilir, Mawar, Alalak Tengah, Kelayan Luar, dan Kelurahan Belitung Utara.
Lantas, mengapa enam kelurahan itu sudah bisa dikatakan zona hijau? Pasalnya, dari enam kelurahan tersebut, saat ini sudah bebas dari kasus Covid-19 lantaran mencatat nol pasien yang dirawat.
BACA : Kasus Corona Di Banjarmasin Mulai Melandai, Pemkot Siapkan Strategi Khusus Tekan Penularan Covid-19
Itu juga terbukti dari data terakhir yang dirilis Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Banjarmasin, Senin (21/7/2020) pukul 16.00 Wita kemarin.
Seperti Kelurahan Kertak Baru Ulu misalnya, yang selama ini mencatat 5 kasus terkonfirmasi positif Covid-19. Namun kelima pasien tersebut telah dinyatakan sembuh.
Lalu, Kertak Baru Ilir mencatat 6 kasus terkonfirmasi positif. 5 orang di antaranya dinyatakan telah sembuh dan 1 sisanya meninggal dunia. Kelurahan Mawar mencatat 14 kasus terkonfirmasi dan semuanya dinyatakan telah sembuh.
BACA JUGA: Istilah Covid-19 Diganti, 5 Kelurahan di Banjarmasin Ditarget Zona Hijau
Begitu pula, Kelurahan Alalak Tengah pun demikian, ada sebanyak 11 warga terkonfirmasi positif Covid, namun hingga data terakhir menunjukkan bahwa semunya sudah sembuh.
Sedangkan, Kelayan Luar mencatat 28 kasus case confirmated (CC) atau terkonfirmasi positif. 27 orang diantaranya telah sembuh dan 1 warga dinyatakan meninggal dunia. Sementara, Belitung Utara ada 21 kasus, di antara itu ada 19 telah sembuh dan 2 meninggal dunia.
Menurut Machli, hasil ini tidak lepas dari upaya dan kerja keras oleh puskesmas setempat khususnya yang ada di enam kelurahan tersebut. Selain itu, kepatuhan warga dalam menjalankan protokol kesehatan sangat berpengaruh.
“Kami sangat berterima kasih kepada puskesmas yang ada di enam kelurahan itu. Serta seluruh tim gugus tugas yang sudah bekerja keras,” tuturnya.
BACA JUGA : Bantah Ada Zona Hitam, Kepala Dinkes Banjarmasin Sebut Hanya ‘Merah Kecoklat-coklatan’
Meski demikian, Juru Bicara GTPP Covid-19 Banjarmasin ini mengingatkan warga setempat untuk tidak terjebak dalam euforia. Mengingat, sebaran virus corona yang tak terlihat oleh kasat mata itu bisa saja sewaktu-waktu kembali membayangi, bila masyarakatnya tak patuh protokol kesehatan.
“Kami harus sampaikan kepada warga yang ada di enam kelurahan ini, jangan sampai ini kembali menjadi kuning bahkan sampai merah lagi. Jangan mengabaikan protokol kesehatan, jangan bereuforia dari status zona hijau ini,” pungkas Machli.(jejakrekam)