Siap Sambut Tiga Pejabat Negara, Pemkot Banjarmasin Minta Mobil Tes Swab

0

TIGA pejabat negara dijadwalkan akan berkunjung ke Provinsi Kalimantan Selatan dalam waktu dekat ini.

TIGA pejabat itu adalah Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo dan Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy

Tujuan kunjungan mereka ke Kalsel guna memantau langsung penanganan Covid-19 oleh tim gugus tugas daerah. Ini berdasar perintah Presiden Joko Widodo agar memfokuskan penanganan Covid-19 terhadap tiga provinsi di Indonesia, yakni Jawa Timur, Sulawesi Selatan dan Kalimantan Selatan.

Sebab, dalam beberapa hari terakhir, kasus Covid-19 di Kalsel meningkat sangat tajam. Apalagi pada Kamis (4/5/2020) lalu, Provinsi Kalsel menjadi penyumbang kasus terbanyak di Indonesia dalam sehari.

BACA : PSBB Berakhir, Kasus Covid-19 Tinggi, Banjarmasin Tak Berlakukan New Normal

Menanggapi hal itu, Walikota Banjarmasin Ibnu Sina mengaku sudah mendengar informasi tersebut. Bahkan pemerintah kota sudah bersiap menyambut kedatangan tiga pejabat negara di Balai Kota Banjarmasin.

Sayangnya, tiga orang perwakilan pemerintah pusat tersebut hanya mengunjungi kantor Gubernur Kalsel di Banjarbaru. Mereka akan mendengarkan paparan penanganan kasus Covid-19 di 13 kabupaten/kota setempat.

“Karena waktu terbatas, mereka hanya mengunjungi kantor gubernur untuk mendengarkan paparan dan meninjau laboratorium,” ujar Ibnu di sela meninjau Lotte Grosir Banjarmasin, Sabtu (6/6/2020).

BACA JUGA : Positif Covid-19 Kalsel Bertambah 116 Pasien Dalam Sehari, Terbanyak Dari Warga Pasar Tradisional

Orang nomor satu di Pemkot Banjarmasin ini menyatakan bakal mengutus perwakilannya yakni Kepala Dinas Kesehatan yang juga merupakan Juru Bicara GTPP Covid-19 setempat, Machli Riyadi.

Machli ditunjuk Ibnu Sina untuk menyampaikan laporan penangan pandemi Covid-19 di Kota Banjarmasin. Selain itu, pemkot berencana bakal mengusulkan pengajuan laboratorium uji swab dari pemerintah pusat.

“Minta laboratorium untuk kita, dari pada ngantre banyak. Kalau bisa juga Banjarmasin diberi mobil tes swab itu,” pungkasnya.(jejakrekam)

Penulis M Syaiful Riki
Editor DidI G Sanusi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.