Dirut Bank Kalsel Bantah Mutasi dan Promosi Jabatan Pegawai Bermasalah

3

SELEKSI promosi dan mutasi jabatan di Bank Kalsel dituding bermasalah. Ini setelah, ada dugaan soal mutasi dan promosi jabatan pegawai di bank pelat merah milik Pemprov Kalsel dan 13 kabupaten dan kota itu masih beraroma ‘nepotisme’.

KARYAWAN tetap di Bank Kalsel ini menceritakan pada akhir tahun lalu, bank yang dulu bernama BPD Kalsel menggelar seleksi promosi jabatan. Hingga saat ini masih berproses. Namun, tiba-tiba ada pegawai tanpa ikut seleksi, justru dipromosikan dengan surat keputusan (SK) yang diterbitkan pada bulan Oktober 2019 lalu.

“Ini merupakan bentuk nyata kejanggalan dan ada sesuatu antara yang punya kewenangan dan pembuat aturan termasuk penyelenggara seleksi,” ucapnya.

Dia menjelaskan figur yang dipromosikan juga pernah ikut seleksi jabatan pada medio 2018 silam, akan tetapi tidak lolos di tes kesehatan bersama karyawan lain. “Banyak prosedur yang ditabrak. Kami yang mengikuti proses dari awal, malah tak ada satupun yang lolos,” ucapnya, kecewa.

BACA : CSR Bank Kalsel Dukung Aksi Sosial LAPOR

Dia menuturkan proses yang promosi jabatan justru terkesan ilegal. Sebab figur yang terpilih tidak mengikuti prosedur sebagaimana mestinya.

“Promosi jabatan seperti ada yang ditutup-tutupi, ketika yang bersangkutan terpilih, tidak ada pengunguman resmi,” ucapnya.

Dia tak sungkan menyebut promosinya karyawan ada indikasi kedekatan dengan pejabat level tertinggi. Ini mengingat yang bersangkutan bekerja langsung di lingkungan pemegang kekuasaan manajemen Bank Kalsel.

“Jadi jalurnya tidak benar-benar seperti ketentuan dan aturan yang berlaku melalui sistem seleksi,” tegasnya.

Dia mengatakan perkara ini akan berpotensi merusak kondisi internal Bank, dan profesionalitas karyawan.

“Kami seakan kurang dihargai kerja keras kami. Kalau sistem promosi dan mutasi jabatan tidak transparan dan akuntabel, tentu akan berpengaruh terhadap motivasi karyawan,” urainya.

BACA JUGA : Saham Mayoritas Pemprov, Per April 2017 Modal Bank Kalsel Rp 1 Triliun Lebih

Direktur Utama Bank Kalsel Agus Syabarrudin jelas-jelas membantah semua tuduhan itu. Menurut Agus, promosi jabatan di lingkungan Bank Kalsel telah memenuhi prosedur yang berlaku.

“Tidak ada (masalah promosi). Prosedur semua ada ketentuannya. Bahkan, ditetapkan clear semuanya,” ucap Agus Syabarrudin saat dihubungi jejakrekam.com, Rabu (13/5/2020).

Jebolan Universitas Indonesia ini menyebut promosi jabatan di lingkungan Bank Kalsel melewati proses yang harus dilalui tanpa terkecuali. “Bahkan di jabatan-jabatan tertentu, ada proses talent (manajemen) full,” tandasnya.(jejakrekam)

Penulis Ahmad Husaini
Editor DidI G Sanusi
3 Komentar
  1. malesin berkata

    BOHONG TOTAL! UDAH REQUEST MUTASI DARI 2018 SAMPE SEKARANG NGGAK ADA TINDAKAN. ORANG BARU SEUMUR JAGUNG TAU-TAU UDAH MUTASI. BULLSHIT. NEPOTISME IS EVERYTHING DI BAWAH DIRUT HASIL SUNTIKAN BAPAK GABENER KALSEL. DIRUT GAGAL KEMAREN APA KABAR WOI? ITU JUGA TITIPAN BAPAK GABENER TERCINTA. GAGAL ASSESSMENT DAPAT PESANGON LAGI, KAN ENAK. KITA DI BAWAH DAPAT ZONK AJA. INI MAU PEMILU, SEMUA CABANG KENA SUNAT, BOHONG KALO BILANG NGGAK DISUNAT.

    (maaf capslock jebol, emosi bacanya sok bersih)

  2. GONJI berkata

    Mau komen atau ketawa takut dosa

  3. Agus syabar berkata

    Wkkkk…. namanya juga bpd kalsel… klo gak seperti itu bukan bpd namanya…

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.