Apresiasi Keberhasilan Polda, Gubernur Kalsel Ajak Terus Masyarakat Berantas Narkoba

0

DIREKTORAT Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Kalimantan Selatan memusnahkan 22,35 kilogram sabu hasil pengungkapan selama satu bulan, berlangsung di Aula Mathilda Batlayeri Polda Kalsel, Selasa (31/10/2023).

PEMUSNAHAN barang bukti narkoba dilakukan Kapolda Kalimantan Selatan Irjen Pol Andi Rian R Djajadi, yang juga turut dihadiri Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor, melalui Staf Ahli Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Sulkan, Ketua DPRD Kalsel Supiah HK, serta sejumlah instasi terkait.

H Sahbirin Noor melalui Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Sulkan, menyampaikan apresiasi dan mengucapkan terimakasih serta penghargaan yang tinggi, kepada Kepolisian Daerah Kalsel, atas keberhasilan dalam mengungkap dan menggagalkan peredaran narkoba yang dilakukan oleh Ditresnarkoba.

BACA: Cari Bandar Besar, Ditresnarkoba Polda Kalsel Musnahkan 3,2 Kilogram Sabu dan 94 Butir Ekstasi

“Narkoba musuh yang nyata bagi masyarakat kita, di Banua tercinta bahkan di seluruh dunia. Bayangkan dampak yang sangat besar bagi masyarakat apabila ini sampai beredar dan tersebar,” ucapnya.

Gubernur juga mengajak kepada seluruh pihak agar bisa bekerja sama, baik masyarakat, kepolisian, pemerintah dalam memberantas peredaran narkoba ini.

Sebelumnya, Kapolda Kalsel Andi Rian R Djajadi mengatakan, pengungkapan ini hasil operasi Satgas Penanggulangan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P3GN) Ditresnarkoba Polda Kalsel. Selain narkoba jenis sabu, juga dimusnahkan 28 butir pil ekstasi.

“Barang haram ini hasil pengungkapan sejak 21 September sampai 26 Oktober tadi,” kata Irjen Pol Andi Rian Djajadi.

BACA JUGA: Duga Disuplai Jaringan Gembong Narkoba Fredy Pratama, Polda Kalsel Gagalkan Peredaran 22,35 Kg Sabu

Menurut Andi Rian, dari pengungkapan ini membuktikan Kalsel masih menjadi pasar menggiurkan bagi bandar narkoba. Sebelumnya Polda Kalsel juga meringkus kuris bandar besar narkoba Fredy Pratama, dengan barang bukti 62 kg sabu.

“Ini kesekian kalinya. Belum hilang dari ingatan kita bersama pengungkapan bandar Narkoba besar Fredy Pratama,” ujar Kapolda.

Para tersangka yang ditangkap turut dihadirkan saat pemusnahan narkoba berlangsung. Polda akan terus gencar memberantas peredaran gelap narkotika di wilayah Kalimantan Selatan.(jejakrekam)

Penulis Asyikin
Editor Ahmad Riyadi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.