14 Hari Operasi Zebra 2023, Pelanggaran Lalu Lintas Capai 5.493 Kasus, Naik 36 Persen Dibanding 2022
KASUS pelanggaran lalu lintas dalam Operasi Zebra Intan 2023 gelaran Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Kalsel selama 14 hari pada 4-17 September 2023 mengalami kenaikan dibanding tahun sebelumnya 2022.
DIREKTUR Lalu Lintas Polda Kalsel Kombes Pol Robertho Pardede melalui PS Kabag Bin Opsnal Ditlantas Polda Kalsel, Kompol Abd Rahman mengungkapkan ada kenaikan pelanggaran lalu lintas dalam Operasi Zebra 2023 tercatat 5.493 kasus, atau naik 36 persen dibanding tahun 2022.
“Dalam Operasi Zebra 2023 dari kegiatan represif dengan penegakan hukum terhadap pengendara di Kalsel melalui Tilang ETLE Mobile mengalami peningkatan signifikan. Pada tahun 2022 hanya 2 penegakan. Namun, di tahun 2023 ini, ada 292 penegakan,” kata Kompl Abd Rahman kepada awak media di Banjarmasin, Rabu (20/9/2023).
Berbeda dengan penegakan tilang ETLE Statis yang mengalami penurunan, Rahman mengungkapkan pada tahun 2022 ada 82 penegakan. Namun pada pertengahan 2023 hanya 68 penegakan.
BACA : Polda Kalsel Gelar Operasi Zebra Intan 2023, Berikut 7 Prioritas Pelanggaran Yang Ditindak
“Sedangkan, pada tilang manual mengalami peningkatan tinggi, yaitu pada 2022 ada 115 penegakan, sementara di tahun 2023 sebanyak 1.200 penegakan,” papar perwira menengah Polda Kalsel ini.
“Yang tertinggi tetap pada teguran kepada para pengendara yang melanggar. Yakni, pada 2022 sebanyak 3.726 teguran, sementara di 2023 mengalami kenaikan sebesar 3.932 teguran,” ucap Abd Rahman.
BACA JUGA : Berlangsung Selama 2 Minggu, Operasi Zebra Intan 2023 Di Banjarmasin Dimulai Sejak Hari Ini
Masih menurut Abd Rahman, selain represif, kegiatan preemtif juga dilakukan jajaran Ditlantas Polda Kalsel dalam pelaksanaan Operasi Zebra Intan 2023 dengan menyebar spanduk, leaflet dan billboard di sejumlah titik strategis.
“Kegiatan preventif seperti pengaturan, penjagaan, pengawalan dan patroli rutin dilaksanakan selama kegiatan berlangsung,” pungkasnya.(jejakrekam)