PEDULI warga korban bencana kebakaran permukiman, Walikota Banjarbaru HM Aditya Mufti Arifin bagikan bantuan kepada korban di Jalan Sukarelawan Kelurahan Loktabat Utara Banjarbaru, Rabu (9/8/2023).
ORANG nomor satu di Banjarbaru itu bergerak cepat menyaluran bantuan berupa paket tempat tidur, peralatan masak dan lainnya.
“Juga pemilik rumah dapat bantuan dari Korpri, karena istrinya sebagai ASN Pemkot Banjarbaru yang ditempatkan di Rumah Sakit Idaman Banjarbaru,” sebutnya.
BACA : Pemimpin Muda Yang Menginspirasi, Sandiaga Uno Apresiasi Walikota Banjarbaru Dan Istri
Tak hanya itu, Aditya juga mengatakan bahwa dari pihak BPBD Kota Banjarbaru juga akan menyerahkan bantuan berupa material bangunan, seperti halnya atap dan lainnya.
“Semoga bantuan ini meringankan beban dan rumah korban bisa kembali terbangun,” harapnya.
Diungkapkan Aditya, beberapa langkah terkait antisipasi kebakaran permukiman maupun kebakaran lahan juga sudah dilakukan.
BACA JUGA : Sandiaga Uno Apresiasi Pengembangan Ekonomi Kreatif di Banjarbaru
“Baru-baru ini, 1 unit Damkar baru sudah ditambahkan. Mungkin masih kurang, semoga ditahun depan akan kita tambahkan,” ungkapnya.
Tak hanya itu, Pemerintah Kota Banjarbaru juga melakukan kerja sama dengan PLN untuk melakukan pemetaan rumah-rumah yang masih menggunakan instalasi listrik yang lama.
“Dengan itu PLN bisa memperbaiki atau dicek dan langsung diganti. Jadi bila ada kendala soal kelistrikan PLN bisa langsung melaksanakan,” sebutnya.
BACA LAGI : Dekati Wilayah Pemukiman, Karhutla Di Banjarbaru Kian Membesar
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kota Banjarbaru Rokhyat menambahkan beberapa keperluan yang diberikan korban sudah diserahkan untuk meringankan beban.
“Juga terkait surat-surat seperti SK kepegawaian milik istrinya yang ASN, akan dilakukan koordinasi dengan BKPP Banjarbaru untuk mengurus surat-surat yang terbakar,” pungkasnya.
Diketahui, kebakaran rumah terjadi di Jalan Sukarelawan RT. 24 RW 10 Kelurahan Loktabat Utara, Banjarbaru pada Selasa (8/8/2023) sore dan menghanguskan sebuah rumah milik Yusliansyah (41) akibat korsleting listrik pada bagian atap rumahnya, pada Selasa (8/8/2023) kemarin.(jejakrekam)