Rampung Akhir Tahun, Taman Nol Kilometer Banjarbaru Mengusung Konsep Sejarah

0

PEMERINTAH Kota (Pemkot) Banjarbaru akan segera membangun Taman Nol Kilometer di eks lapangan parkir Pasar Bauntung atau tepatnya di seberang Minggu Raya Banjarbaru.

HAL itu diungkapkan Kepala Dinas PUPR Banjarbaru, Eka Yuliesda Akbari melalui Kepala Bidang Cipta Karya, Nina Aprodhita, Jumat (7/7/2023) kemarin.

Nina menerangkan, pembangunan taman nol kilometer yang berlokasi di eks lapangan parkir Pasar Bauntung ini termasuk salah satu dari 10 proyek strategis Pemerintah Kota Banjarbaru.

BACA : Gol! Anggaran Pembangunan Akses Jalan Bandara Syamsudin Noor Di Banjarbaru Dikucurkan Rp 462 Miliar

“Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Banjarbaru mengerjakan proyek strategis tersebut sejak Juni 2023,” ungkapnya.

Nina menerangkan Taman Nol Kilometer ini mengusung konsep sejarah, dimana ornamen yang digunakan menggambarkan sejarah perjalanan kota berjuluk Idaman tersebut.

“Di dalam ornamen itu menggambarkan perjalanan Banjarbaru, ada semacam pintu lorong waktu perjalanan Banjarbaru dari awal sampai ditetapkan sebagai ibu kota provinsi,” katanya.

BACA JUGA : Sandang Status Ibukota Kalsel Dan Penyangga IKN, Raperda RTRW Banjarbaru Disesuaikan

Nama nol kilometer sendiri ujarnya, menandakan lokasi taman yang berada di pusat kota, juga sejajar dengan Balai Kota Banjarbaru bukan sebagai pengukuran jarak.

“Taman ini akan dibangun di lahan seluas 327 meter persegi, dengan nilai kontrak Rp 1,7 miliar. Adapun saat ini di lokasi, tengah dilakukan pembersihan lahan. Pengerjaan Taman Nol Kilometer sekitar 180 hari kalender, sekitar Desember 2023 rampung,” terangnya.

Terakhir, Nina mengatakan, dalam pengerjaannya mendapatkan pendampingan dari aparat hukum, yakni Kepolisian hingga Kejaksaan Banjarbaru.

“Kita perlu pendampingan, misalnya berhubungan dengan keabsahan hukum agar progres tetap terukur dan bisa dipertanggungjawabkan,” pungkasnya.(jejakrekam)

Penulis Sheilla Farazela

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.