Dana Tersedot Rp 35 Miliar, Pembangunan Jembatan dan Jalan Tembus Mantuil Bakal Diawasi Ketat

0

PROYEK penggantian Jembatan Tembus Mantuil dari kayu ulin ke beton di Kelurahan Kelayan Selatan sudah masuk tahap pengerjaan oleh kontraktor pelaksana.

PROYEK pekerjaan konstruksi infrastruktur bersumber APBD Banjarmasin tahun 2024 mencapai Rp 14,5 miliar ini digarap PT Duta Satrya Adhi Persada sebagai pemenang tender.

Ternyata di luar anggaran pembangunan jembatan ini, Pemkot Banjarmasin juga telah mengucurkan anggaran segede Rp 20 miliar untuk  pembebasan lahan tahap pertama, terutama lahan atau bangunan yang beririsan dengan proyek konstruksi itu.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Banjarmasin Suri Sudarmadiyah mengungkapkan proyek pembangunan jembatan dan jalan itu akan berlanjut hingga pertigaan jalan depan RSUD Sultan Suriansyah.

“Pembebasan tahapan kedua akan segera dikerjakan. Untuk sumber dananya dimasukkan dalam alokasi anggaran di APBD Perubahan Banjarmasin 2023,” ucap Suri Sudarmadiyah kepada jejakrekam.com, Selasa (4/7/2023).

BACA : Sudah Masuk Lelang, Proyek Pembangunan Jembatan Tembus Mantuil Akan Dimulai Tahun Ini

Menanggapi nilai fantastis untuk proyek pembangunan jalan dan jembatan di Jalan Tembus Mantuil, Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Banjarmasin Afrizaldi angkat bicara.

“Untuk tahap pertama saja sudah dikeluarkan dana mencapai Rp 35 miliar. Tentu saja, kami akan melakukan pengawasan dan monitoring lebih seksama terhadap proyek ini,” kata Afrizaldi.

Dengan adanya pengawasan itu, anggota Banggar DPRD Banjarmasin dari Fraksi PAN ini mengatakan arah pembangunan bisa sesuai koridor perencanaan baik dari spesifikasi, model, dan lainnya. “Jangan sampai rencana dan aplikasinya di lapangan justru berubah-ubah, karena menyangkut penggunaan anggaran daerah,” kata Afrizaldi.

BACA JUGA : Akses Jalan Ke Puskesmas Mantuil Kurang Bersahabat

Sekretaris Fraksi PAN DPRD Banjarmasin ini mengakui dokumen perencanaan pembangunan jalan dan jembatan di Tembus Mantuil sudah dikantongi dewan.

“Dari dokumen perencanaan ini jadi acuan kami dalam kontrol penggunaan anggaran hingga realisasinya di lapangan, tentu akan diawasi ketat. Untuk itu, kami minta agar dinas teknis untuk merujuk ke perencanaan awal,” tutur Afrizaldi.

BACA JUGA : Dikasih Rambu, Dinas PUPR Banjarmasin Segera Tangani Kerusakan Jalan Gandapura Tembus Mantuil

Untuk mengingatkan, sebelum adanya proyek pelebaran jalan di ruas Jalan Tembus Mantuil yang terakses ke Jalan Rantauan Darat itu sudah pernah tersentuh proyek pemeliharaan berkala dengan anggaran Rp 4,1 miliar pada 2021 lalu. Proyek ini digarap PT Hasrat Jaya Utama Banjarmasin dengan nilai kontrak kerja Rp 3,5 miliar. (jejakrekam)

Penulis Ferry Oktavian
Editor Siti Nurdianti

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.