SEPEKAN jelang Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriyah yang jatuh pada 29 Juni 2023, stok hewan kurban terutama sapi di Kota Banjarmasin dinyatakan aman dan mencukupi kebutuhan.
FAKTA itu didapat Walikota Ibnu Sina bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah dan pejabat Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopima) Kota Banjarmasin saat memantau langsung ke Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Basirih di Jalan Tembus Mantuil, Kelurahan Basirih Selatan, Kamis (22/6/2023).
“Untuk di RPH Basirih ini ada sekitar 500 ekor sapi kurban yang siap didistribusikan,” ucap Ibnu Sina kepada awak media.
Dia memastikan stok sapi kurban akan meningkat karena beberapa hari ke depan akan dipasok dari berbagai daerah, Nusa Tenggara Barat (NTB), Kupang, Madura dan Bali ke Banjarmasin.
BACA : Hari Raya Qurban Tinggal Hitungan Hari, Harga Daging Sapi Sudah Naik Rp 170 Ribu per Kg
“Jadi dari kebutuhan sapi kita yang tiap tahunnya sekitar 2.600-an. Untuk tahun ini bisa dikatakan ketersediaannya mencukupi,” kata mantan anggota DPRD Kalsel dari Fraksi PKS ini.
Ibnu Sina menyebut dengan mendatangi langsung RPH Basirih bisa dipastikan sapi-sapi kurban itu dalam keadaan sehat serta telah divaksin dan terbebas dari penyakit mulut dan kuku (PMK).
“Pada intinya kami ingin memastikan saja bahwa stok ini cukup. Begitupula, soal harga juga bisa stabil dan tidak fluktuatif karena memang cadangannya mencukupi,” tutur Ibnu Sina.
BACA JUGA : Wujudkan Susu dan Daging Berdaulat, Mentan SYL Launching Integrasi Sapi-Sawit
Menurut dia, dengan tersedianya pasokan hewan kurban di pasaran dapat menjaga harga tetap stabil, sehingga pelaksanaan ibadah kurban pada tahun ini bisa berjalan lancar.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3) Kota Banjarmasin, M Makhmud mengungkapkan hingga kini memang sudah ada permintaan yang masuk ke dinasnya.
“Karena biasanya yang memesan hewan kurban adalah para pelaku usaha. Jadi, mereka sudah ada yang memesan dan mengorder untuk dijual lagi,” ucap Makhmud.
BACA JUGA : Tempuh Jalur Laut, Hewan Kurban di RPH Mantuil Alami Kelelahan dan Patah Tulang
Dia juga memastikan seluruh sapi yang akan didistribusikan dalam keadaan sehat dan tidak terjangkit penyakit apapun.
“Karena semua sapi yang datang ke Banjarmasin harus masuk ke RPH Basirih terlebih dahulu. Sapi-sapi yang dipasok daerah lain dilakukan pemeriksaan kesehatan dan agar terhindar berbagai penyakit,” imbuh Makhmud.(jejakrekam)