Ingin Kurangi Banjir Rob Di Banjarmasin, PUPR Akan Bangun Lima Pintu Air Percontohan

0

PEMERINTAH Kota (Pemkot) Banjarmasin melalui Bidang Sungai Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Banjarmasin rencanakan bangun pintu air guna mengurangi genangan air imbas dari banjir rob.

KOTA Banjarmasin yang berjuluk Kota Seribu Sungai, diberikan karena banyaknya sungai yang ada di kota ini. Namun ternyata, banyaknya sungai ini juga membawa dampak negatif bagi masyarakat.

Kerap kali jika terjadi banjir rob akibat meluapnya beberapa sungai besar di Banjarmasin, maka akan meninggalkan genangan air di beberapa titik.

BACA: Ada 58 Titik Genangan Air, PUPR Banjarmasin Siagakan 5 Unit Armada Atasi Banjir Rob

Dari fenomena ini Dinas PUPR Kota Banjarmasin akan segera membangun lima pintu air. Pembangunan ini berfokus untuk mengatasi genangan air, seperti yang sering terjadi di kawasan Jalan Lambung Mangkurat.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Bidang Sungai Dinas PUPR Kota Banjarmasin Hizbul Wathony. Diungkapkannya, pintu air akan dibangun di kawasan Sungai Belasung, kawasan Simpang Belawang, Jalan Pangeran Samudera dan di Sungai yang ada di samping Gedung DPRD Kalsel.

“Pemilihan tempat-tempat itu karena saat air Sungai Martapura sedang pasang maka akan menyasar ke sungai-sungai kecil disekitarnya, sebabnya beberapa tempat tadi dijadikan pilihan untuk pembangunannya,” ucapnya Rabu (5/4/2023).

Setelah terpasang nanti, pintu air ini akan beroperasi menggunakan metode buka tutup otomatis. “Jadi nanti saat air pasang maka pintu air akan otomatis menutup, sebaliknya bila air sungai surut maka pintu air akan terbuka,” tuturnya.

BACA JUGA: Gelontor Dana Miliaran Rupiah, PUPR Banjarmasin Klaim Serius Atasi Banjir Rob

Dibeberkannya bahwa pembangunan pintu air ini adalah sebagai proyek percontohan untuk melihat terlebih dahulu bagaimana dampak dan efektivitas pemasangannya. Jika nantinya nantinya proyek pemasangan pintu air berhasil, maka di tahun selanjutnya akan dilanjutkan untuk menangani masalah genangan air yang terjadi di jalan protokol.

“Yang pasti tujuan pemasangan ini untuk menghindari terjadinya genangan di beberapa ruas jalan serta agar beberapa kawasan lainnya, agar tidak terdampak genangan air lagi,” jelasnya.

Disebutnya juga untuk anggaran pembangunan lima pintu air ini nantinya akan bersumber dari APBD 2023 sebesar Rp 200 juta.(jejakrekam)

Penulis Fery Hidayat

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.