Jaga Stamina Ala Penjual Jamu Jalan Pengeran Samudera

0

SEHAT itu mahal, sehingga berbagai macam cara orang menjaga kesehatannya agar tidak terganggu. Banyak cara dilakukan, seperti olahraga, minum vitamin, atau bahkan minum jamu.

DI Banjarmasin, jamu sangat mudah ditemui. Pada malam hari saja beberapa penjual jamu tradisional dapat ditemui di kawasan jalan Pangeran Samudera Banjarmasin.

Lapak jualan berukuran sekitar 2 meter, dengan spanduk bertuliskan menu jamu ditambah meja serta beberapa bangku, siap melayani pelanggan yang mengeluhkan kesehatannya atau hanya sekedar mempertahankan stamina.

BACA: Bertahan di Tengah Menjamurnya Jasa Laundry, Diana Tetap Setia dengan Setrika Arang di Pasar Kasbah

Kepada jejakrekam com, berbincang-bincang, pada Kamis (2/3/2023), salah satu penjual jamu tradisional Muhammad Mahfudin (40 tahun) menceritakan awal dia menggeluti usaha berjualan jamu.

“Awalnya saya hanya ikut membantu orang berjualan jamu tradisional, warga keturunan Arab. Lama-kelamaan, saya pun dapat berjualan sendiri, setelah mengerti tata cara meramu atau meracik jamu,” ujarnya.

“Saya berjualan jamu tradisional ini hampir 20 tahunan, dan memang sejak awal di tempat ini. Kalau bahan baku, saya membeli yang sudah jadi,” ucapnya.

BACA JUGA: Imbas Corona, Pedagang Jamu Tradisional Rasakan Peningkatan Penjualan

Pedagang jamu di Jalan Pangeran Samudera rata-rata mematok harga satu kali minum, Rp 15 ribu hingga Rp 40 ribu per gelas.

Meski pendapatan setiap sehari tak menentu, tapi Mahfudin selalu bersyuku karena setiap pulang selalu membawa uang. “Kalau turun hujan agak sepi, tapi yang pasti setiap hari saya membawa uang kerumah Rp 100 ribuan, terkadang bisa lebih,” katanya.

Sementara, menurut Farhan selaku pelanggan yang sering datang menuturkan, jamu sangat bermanfaat. “Saya minum jamu tradisional di tempat ini seminggu sekali. Yang pasti untuk kesehatan tubuh, sebab kita berkerja seharian selama satu minggu, dan sangat terasa sekali manfaatnya,” kata Farhan.(jejakrekam)

Penulis Sirajuddin
Editor Ahmad Riyadi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.