Sekda Tanbu Hadiri Deklarasi Desa Open Defecation Free

0

MENUJU perilaku hidup bersih dan sehat, Sekretaris Daerah (Sekda) H. Ambo Sakka, menghadiri Deklarasi Desa ODF (Open Defecation Free) atau Stop Buang Air Besar Sembarangan, di Gedung PKK Kapet Tanbu Kecamatan Simpang Empat, Kamis (15/12/2022).

MENURUT Sekeretaris Dinas Kesehatan, dr Arman J Rikki, yang juga Panitia Pelaksana, tujuan dilaksanakannya kegiatan ini, mencegah penularan penyakit diakibatkan Buang Air Besar Sembarangan (BABS) seperti diare dan penyakit menular lainnya.

“Pengaplikasian desa berbasis lingkungan yang maksimal, dinilai dapat menciptakan perilaku masyarakat yang bersih dan sehat sehingga mengurangi risiko penularan penyakit,” ucapnya. 

BACA JUGA: Jelang Nataru, Sekda Tanbu Monitoring Ketersediaan Pangan

Fawahisah Mahabattan Ketua Forum Kabupaten Kota Sehat (KKS). Tanbu mengungkapkan, prinsipnya Kab Tanbu sebagai Serambi Madinah perlu diimplementasikan tentang nilai-nilai kebersihan dan kesehatan baik di tingkat kabupaten, kecamatan, serta desa/kelurahan.

“Masih ada beberapa perilaku yang kurang sehat. Berdasarkan hasil diskusi salah satunya penyebabnya adalah kurangnya fasilitas sumber air yang dimiliki. Sebab itu mereka juga perlu difasilitasi dengan bantuan yang mendorong mereka dalam berperilaku bersih,” tutur Fawahisah.

Sementara Pemerintah Daerah, melalui Sekda H Ambo Sakka, mengapresiasi setinggi-tingginya dan menyambut baik atas pelaksanaan kegiatan deklarasi desa stop buang air besar sembarangan di Kabupaten Tanbu.

BACA JUGA: Sekda Tanbu Hadiri Peringatan HUT ke-77 PGRI dan Hari Guru Nasional

Jumlah desa di Tanbu sebanyak 149, dalam penyelenggaraan STBM telah dilakukan pemicuan, oleh petugas sanitasi wilayah kerjanya masing-masing sebanyak 140 Desa dan Kelurahan,. 

Dari 149 Desa dan Kelurahan yang telah dipicu, dan dilaksanakan program STBM serta diverifikasi tahun 2022, sebanyak 42 Desa yang dinyatakan terbebas dari BABS, dan sebagian desa ODF sebanyak 40 Desa yang di deklarasikan.

“Kami berharap semoga melalui kegiatan ini masyarakat. Utamanya masyarakat di Kabupaten Tanah Bumbu dapat lebih mencintai kebersihan, dengan tidak melakukan buang air besar sembarangan (BABS). Untuk terciptanya perilaku hidup bersih dan sehat, dalam mewujudkan Desa menuju Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) di Bumi Bersujud,” jelas Sekda. 

Ia juga menekankan ke setiap pemangku kepentingan di Bumi Bersujud, untuk menjalankan amanah yang diemban sebaik-baiknya termasuk dalam mensukseskan gerakan ini.

BACA JUGA: Panitia MTQN XVIII Kabupaten Resmi Dikukuhkan Sekda Tanbu

Kepala Desa yang menjadi ujung tombak, bebernya, dituntut maksimal, dalam membangun dan bertanggung jawab dalam memperhatikan lingkungan sehat di desanya.

“Bantu masyarakat berubah pola hidupnya, berubah naik kesejahteraannya, berubah taraf ekonominya lebih baik, apalagi terkait penerapan hidup sehat di masyarakat,” imbuhnya.

Turut berhadir pimpinan Forkopimda, Pejabat SKPD Lingkup Pemkab Tanbu, Ketua TP PKK, Pimpinan Instansi Vertikal, Ketua Puskesmas, Ketua Forum, Lurah Camat dan Kepala Desa. (jejakrekam) 

Penulis Muaz

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.